MENENTUKAN
KALIMAT UTAMA PARAGRAF
PEMBAHASAN SOAL UN 2016/2017 BAHASA INDONESIA SMP/MTs NOMOR 5
Pembahasan
Soal nomor 5 di atas menanyakan tentang kalimat utama paragraf. Jika dikaitkan dengan kisi-kisi UN bahasa Indonesia tahun 2017/2018 SMP/MTs termasuk ke ruang lingkup materi membaca nonsastra. Soal di atas tergolong level kognitif aplikasi atau penerapan. Kompetensi yang diuji yaitu menentukan kalimat utama pada bacaan/paragraf.
(BACA BEDAHKISI-KISI UN 2017/2018 MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SMP/MTS)
Kalimat utama merupakan kalimat berisi ide pokok. Kalimat utama juga sering disebut sebagai kalimat topik. Kalimat utama ini dijelaskan oleh kalimat-kalimat lain dalam paragraf tersebut, yang disebut dengan kalimat penjelas.
Kalimat utama paragraf di atas adalah /Sebuah bangkai pesawat ditemukan di Kepulauan Seribu, Jakarta/ (jawaban D). Kalimat utama tersebut berisi ide pokok tentang penemuan bangkai pesawat (di Kepulauan Seribu, Jakarta). Kalimat tersebut bersifat umum dan diperjelas oleh kalimat 2, 3, dan 4 yang menjelaskan tentang mesin pesawat dan kondisi pesawat yang ditemukan. Jenis paragraf tersebut adalah paragraf deduktif, yaitu paragraf yang kalimat utamanya terletak di awal paragraf.
Kalimat utama merupakan kalimat berisi ide pokok. Kalimat utama juga sering disebut sebagai kalimat topik. Kalimat utama ini dijelaskan oleh kalimat-kalimat lain dalam paragraf tersebut, yang disebut dengan kalimat penjelas. Kalimat penjelas yaitu kalimat yang isinya memperjelas, menguraikan, atau berupa rincian-rincian tentang kalimat utama.
Kalimat utama dapat ditemukan di awal, di tengah, di akhir, di awal dan akhir, atau di seluruh paragraf.
Ciri kalimat utama di antaranya:
PEMBAHASAN SOAL UN 2016/2017 BAHASA INDONESIA SMP/MTs NOMOR 5
KUNCI JAWABAN
DAN PEMBAHASAN
Kunci Jawaban: APembahasan
Soal nomor 5 di atas menanyakan tentang kalimat utama paragraf. Jika dikaitkan dengan kisi-kisi UN bahasa Indonesia tahun 2017/2018 SMP/MTs termasuk ke ruang lingkup materi membaca nonsastra. Soal di atas tergolong level kognitif aplikasi atau penerapan. Kompetensi yang diuji yaitu menentukan kalimat utama pada bacaan/paragraf.
(BACA BEDAHKISI-KISI UN 2017/2018 MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SMP/MTS)
Kalimat utama merupakan kalimat berisi ide pokok. Kalimat utama juga sering disebut sebagai kalimat topik. Kalimat utama ini dijelaskan oleh kalimat-kalimat lain dalam paragraf tersebut, yang disebut dengan kalimat penjelas.
Kalimat utama paragraf di atas adalah /Sebuah bangkai pesawat ditemukan di Kepulauan Seribu, Jakarta/ (jawaban D). Kalimat utama tersebut berisi ide pokok tentang penemuan bangkai pesawat (di Kepulauan Seribu, Jakarta). Kalimat tersebut bersifat umum dan diperjelas oleh kalimat 2, 3, dan 4 yang menjelaskan tentang mesin pesawat dan kondisi pesawat yang ditemukan. Jenis paragraf tersebut adalah paragraf deduktif, yaitu paragraf yang kalimat utamanya terletak di awal paragraf.
RINGKASAN MATERI
A.
KALIMAT UTAMAKalimat utama merupakan kalimat berisi ide pokok. Kalimat utama juga sering disebut sebagai kalimat topik. Kalimat utama ini dijelaskan oleh kalimat-kalimat lain dalam paragraf tersebut, yang disebut dengan kalimat penjelas. Kalimat penjelas yaitu kalimat yang isinya memperjelas, menguraikan, atau berupa rincian-rincian tentang kalimat utama.
Kalimat utama dapat ditemukan di awal, di tengah, di akhir, di awal dan akhir, atau di seluruh paragraf.
Ciri kalimat utama di antaranya:
1. mengandung permasalahan yang dapat diuraikan
lebih lanjut;
2. biasanya berupa kalimat lengkap yang dapat
berdiri sendiri;
3. mempunyai arti jelas tanpa dihubungkan
dengan kalimat lain;
4. dapat dibentuk tanpa kata sambung transisi;
dan
5. dalam paragraf induktif, kalimat utama
sering ditandai kata-kata kunci, seperti jadi
atau dengan demikian.
BANGUN PARAGRAF BAHASA
INDONESIA
Drs. Suladi, M.Pd.
Pusat Pembinaan Badan
Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Jakarta
Kalimat Topik
ü memberitahu
pembaca tentang apa yang diperbincangkan dalam paragraf itu
ü memberi
arah/pengendali terhadap permasalahan yangg akan dibicarakan
ü sandaran
bagi kalimat-kalimat lain dalam paragraf itu menjadi titik tolak dari kalimat pengembang
Berdasarkan posisi
kalimat topik
1.
Deduktif : gagasan utama diletakkan pada bagian awal paragraph.
2.
Induktif: gagasan utama diletakkan pada bagian akhir paragraph.
3.
Deduktif-Induktif: gagasan utama terletak pada bagian awal dan diulang lagi
pada bagian akhir.
4.
Ineratif: gagasan utama terdapat di tengah paragraf
5.
Menyebar: gagasan utama berupa simpulan dari setiap kalimat yang membangun
paragraf itu.
1.Contoh paragraf
deduktif:
Tenaga kerja yang diperlukan dalam persaingan bebas adalah tenaga kerja yang
mempunyai etos kerja tinggi, yaitu tenaga yang pandai, terampil, dan
berkepribadian. Tenaga kerja yang pandai adalah tenaga kerja yang mempunyai
kemampuan akademis memadai sesuai dengan disiplin ilmu tertentu. Terampil
artinya mampu menerapkan kemampuan akademis yang dimiliki disertai kemampuan
pendukung yang sesuai untuk diterapkan agar diperoleh hasil maksimal. Sementara
itu, tenaga kerja yang berkepribadian adalah tenaga kerja yang mempunyai sikap
loyal, disiplin, dan jujur.
2. Contoh paragraf
induktif
Salju yang turun dari
langit memberikan hiasan yang indah untuk bumi. Beberapa kota disulap dengan
nuansa putih, menghasilkan pemandangan cantik dan memikat bagi penikmat
keindahan. Hawa dingginnya semakin hari menggigit kawasan-kawasan yang beriklim
subtropis dan sedang ini. Inilah musim dingin yang terjadi di negeri
matahari terbit.
3. Contoh paragraf
deduktif-induktif
Pencemaran udara, air,
dan tanah saling berhubungan. Asap pabrik dan asap
kendaraan mencemari udara. Polusi udara tertiup ke berbagai tempat. Hujan
membawa polusi ke dalam air dan tanah. Saluran air dan sungai sering tercemar
oleh sampah. Pupuk buatan untuk pertanian dapat merusak tanah. Tanaman
disemprot dengan pestisida untuk membunuh hama. Namun, pestisida meracuni
binatang dan manusia. Hujan mengalirkan pestisida dan pupuk dari tanah ke
sungai. Akibatnya, air juga terkena polusi. Jadi, semua polusi saling
berkaitan.
4. Contoh paragraf
ineratif
Gunung Sinabung di Sumatera Utara meletus. Belum reda letusan Gunung
Sinabung, Gunung Kelud di Jawa Timur juga meletus. Selain gunung berapi yang
meletus itu, banjir terjadi di beberapa daerah. Ibu kota Jakarta, seperti
tahun-tahun sebelumnya, dilanda banjir. NTT yang sering mengalami kekeringan
juga dilanda banjir. Indonesia memang sedang ditimpa banyak musibah dan
bencana. Bencana-bencana tersebut menelan korban, baik harta maupun jiwa.
Padi di sawah-sawah yang siap panen menjadi gagal panen. Sayur mayur yang
banyak ditanaman dan dihasilkan di lereng-lereng gunung juga hancur sehingga
harga di pasar menjadi melambung.
5. Contoh menyebar
Matahari belum tinggi
benar. Embun masih tampak berkilauan. Warna bunga menjadi sangat indah diterpa
sinar matahari. Tampak kupu-kupu dengan berbagai warna terbang dari bunga yang
satu ke bunga yang lain. Angin pun semilir terasa menyejukkan hati.
0 komentar:
Post a Comment