01 September 2018

ZUHRI INDONESIA: PEMBAHASAN SOAL UN 2017/2018 BAHASA INDONESIA SMP/MTs NOMOR 9: MEMBANDINGKAN PENGGUNAAN BAHASA DUA TEKS


9. Bacalah kedua teks berikut!

Teks I
Teks II
Pensiun merupakan masa seseorang berhenti bekerja. Banyak yang mengalami syndrome saat mendekati pensiun. Makanya sebelum pensiun diberi wejangan dulu
Upaya pembenahan transportasi publik terus dilakukan. Selain menambah jaringan rute bus, juga memperbaiki sistemnya.

 Perbedaan penggunaan bahasa pada kedua teks tersebut adalah...


Teks I
Teks II
A
kata tidak baku
kata-kata baku
B
istilah asing
menggunakan ungkapan
C
bahasa resmi
bahasa sehari-hari
D
kalimat tunggal
kalimat majemuk

 Kunci Jawaban: A
Perbedaan penggunaan bahasa pada kedua teks tersebut adalah teks I menggunakan kata tidak baku dan teks II menggunakan kata-kata baku (opsi A). 
Kata tidak baku pada teks I yaitu kata makanya dan wejangan. Kata baku dari kata makanya adalah oleh karena itu, sedangkan kata baku dari kata wejangan adalah pengarahan

ZUHRI INDONESIA: PEMBAHASAN SOAL UN SMP/MTs MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA TAHUN PELAJARAN 2017/2018 NOMOR 8: RINGKASAN TEKS






8. Bacalah teks berikut

Karakter adalah kunci keberhasilan individu. Karakter merupakan nilai-nilai perilaku manusia yang berhubungan dengan Tuhan Yang Maha Esa, diri sendiri, sesama manusia, lingkungan, dan kebangsaan. Hal tersebut terwujud dalam pikiran, sikap, perasaan, perkataan, dan perbuatan. Perbuatan atau perilaku manusia tersebut berdasarkan norma-norma agama, hukum, tata karma, budaya, dan adat istiadat.

Pendidikan karakter penting bagi pelajar. Pendidikan karakter tidak hanya diterapkan di sekolah, tetapi di rumah dan di lingkungan sosial. Peserta pendidikan karakter tidak hanya anak usia dini hingga remaja, tetapi juga usia dewasa. Pendidikan karakter penting bagi pelajar karena berguna untuk kelangsungan hidup bangsa Indonesia. Sudakah kalian menyadari?

Ringkasan teks tersebut adalah …

A. Kunci keberhasilan individu adalah pendidikan karakter yang diterapkan di sekolah, rumah, dan lingkungan sosial.

B. Karakter adalah kunci keberhasilan individu yang penting bagi pelajar pada usia dini hingga remaja.

C. Pendidikan karakter diterapkan di sekolah, rumah, dan lingkungan sosial karena kunci keberhasilan.

D. Karakteristik adalah kunci keberhasilan individu sehingga pendidikan karakter penting bagi pelajar.

Kunci Jawaban: D

Pembahasan

Ringkasan adalah hasil meringkaskan; ikhtisar; singkatan cerita (https://kbbi.web.id/ringkas). Ringkasan merupakan penyajian singkat dari suatu teks. Ringkasan memuat ide-ide pokok yang mewakili setiap bagian bacaan aslinya.

Ringkasan yang tepat berdasarkan teks tersebut adalah pilihan jawaban D. Teks tersebut menjelaskan bahwa karakter adalah kunci keberhasilan individu dan pentingnya pendidikan karakter.

Jawaban D tepat karena kalimat tersebut berupa ringkasan dan isinya mencakupi ide-ide pokok teks secara lengkap. Jawaban B dan C bukanlah ringkasan,  tetapi kalimat yang terdapat pada teks. Jawaban A kurang tepat karena isi kalimatnya tidak sesuai dengan teks.

ZUHRI INDONESIA: PEMBAHASAN SOAL UN BAHASA INDONESIA SMP/MTs TAHUN 2017/2018 NOMOR 7: KALIMAT SIMPULAN PARAGRAF



KALIMAT SIMPULAN PARAGRAF
7. Bacalah teks berikut!
Bagi anak-anak, bermain merupakan aktivitas yang menyenangkan. Selain itu, bermain dapat digunakan untuk melatih otak si kecil agar siap belajar. Belajar pun bisa menangani emosi. Hal ini dapat diibaratkan otot, kalau tidak dilatih tidak akan terbentuk. Permainan memiliki banyak manfaat bagi anak dalam usia perkembangan. 
Simpulan isi teks tersebut adalah ….
A. Bermain tak punya kaitan dengan kecerdasan anak.
B. Setiap anak usia perkembangan perlu diberikan permainan.
C. Permainan dapat mempengaruhi kondisi emosional anak.
D. Permainan hanya membuat anak menjadi senang semata. 
Kunci Jawaban: B
Pembahasan
Kalimat simpulan adalah pendapat terakhir yang didapatkan dari uraian yang telah disampaikan sebelumnya. Simpulan dapat diperoleh dari keseluruhan isi bacaan yang ada pada paragraf. 
Kalimat simpulan yang tepat sesuai isi teks tersebut adalah Setiap anak usia perkembangan perlu diberikan permainan.  (opsi B). Hal ini, berdasarkan isi pernyataan-pernyataan sebelumnya yang berisi penjelasan mengenai manfaat permainan untuk hiburan dan sebagai sarana belajar.
Opsi A dan D tidak sesuai dengan isi teks. Opsi C merupakan salah satu pernyataan yang terdapat dalam teks. 

STRUKTUR TEKS CERAMAH


STRUKTUR TEKS CERAMAH
Ceramah adalah pembicaraan di depan umum yang berisi penyampaian suatu informasi, pengetahuan, dan sebagainya. Yang menyampaikan adalah orang-orang yang menguasai di bidangnya dan yang mendengarkan biasanya melibatkan banyak orang. Medianya bisa langsung ataupun melalui sarana komunikasi, seperti televisi, radio, dan media lainnya.
Selain itu, ada pula yang disebut dengan pidato dan khotbah.
1. Pidato adalah pembicaraan di depan umum yang cenderung bersifat persuasif, yakni berisi ajakan ataupun dorongan pada khalayak untuk berbuat sesuatu.
2. Khotbah adalah pembicaaraan di depan umum yang berisi penyampaian pengetahuan keagamaan atau praktik beribadah dan ajakan-ajakan untuk memperkuat keimanan.
Fungsi Teks Ceramah 
Ceramah merupakan teks yang berfungsi untuk menyampaikan informasi (edukatif) yang berupa pengetahuan kepada khalayak juga untuk mengajak atau meyakinkan.
Menentukan isi dan Struktur dalam Teks ceramah
Teks ceramah memiliki bagian-bagian tertentu, yang meliputi bagian pembuka, isi, dan penutup.
a. Pembuka
Berupa pengenalan isu, masalah, ataupun pandangan pembicara tentang topik yang akan dibahasnya. Bagian ini sama dengan isi dalam teks eksposisi, yang disebut dengan isu.
b. Isi yang berupa rangkaian argumen pembcara berkaitan dengan pendahuluan atau tesis. 
Pada bagian ini dikemukakan pula sejumlah fakta yang memperkuat argumen-argumen pembicara
c. Penutup berupa penegasan kembali atas pernyataan-pernyataan sebelumnya.

Contoh Ceramah 
Saudara-saudara yang baik hati, suatu ketika saya melihat beberapa orang siswa asyik berjalan di depan sebuah kelas dengan langkahnya yang cukup membuat orang di sekitarnya merasa bising.
Terdengar percakapan di antara mereka yang kira-kira begini, “Punya gua kemarin hilang.” Terdengar pula sahutan salah seorang mereka, “Lho, kalau punya gua, sama elu kemanain?”
Tak menyangka, salah seorang siswa di samping saya juga memperhatikan percakapan mereka. Ia kemudian nyeletuk, “Gua apa: Gua Selarong atau Gua Jepang?” Beberapa siswa yang mendengarnya tertawa kecil. Di antara mereka ada yang berbisik, “Serasa di Terminal Kampung Rambutan, ye…?”
Peristiwa tersebut menggambarkan bahwa ada dua kelompok siswa yang memiliki sikap berbahasa yang berbeda di sekolah tersebut. Kelompok pertama adalah mereka yang kurang memiliki kepedulian terhadap penggunaan bahasa yang baik dan benar. Hal ini tampak pada ragam bahasa yang mereka gunakan yang menurut sindiran siswa kelompok kedua sebagai ragam bahasa Kampung Rambutan. Bahasanya orang-orang Betawi. Dari komentar-komentarnya, kelompok siswa kedua memiliki sikap kritis terhadap kaidah penggunaan bahasa temannya. Mereka mengetahui makna gua yang benar dalam bahasa Indonesia adalah
‘lubang besar pada kaki gunung’. Dengan makna tersebut, kata gua seharusnya ditujukan untuk penyebutan nama tempat, seperti Gua Selarong, Gua Jepang, Gua Pamijahan, dan seterusnya; dan bukannya pengganti orang (persona).
Sangat beruntung, sekolah saya itu masih memiliki kelompok siswa yang peduli terhadap penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Padahal kebanyakan sekolah, penggunaan bahasa para siswanya cenderung lebih tidak terkontrol. Yang dominan adalah ragam bahasa pasar atau bahasa gaul. Yang banyak terdengar adalah pilihan kata seperti elu-gua.
Bapak-bapak dan Ibu-ibu, prasangka baik saya waktu itu bukannya mereka tidak memahami akan perlunya ketertiban berbahasa di lingkungan sekolah. Saya berkeyakinan bahwa doktrin tentang “berbahasa Indonesialah dengan baik dan benar” telah mereka peroleh jauh-jauh sebelumnya, sejak SLTP atau bahkan sejak mereka SD. Saya melihat ketidakberesan mereka berbahasa, antara lain, disebabkan oleh kekurangwibawaan bahasa Indonesia itu sendiri di mata mereka.
Ragam bahasa Indonesia ragam baku mereka anggap kurang “asyik” dibandingkan dengan bahasa gaul, lebih-lebih dengan bahasa asing, baik itu dalam pergaulan ataupun dalam ketika
mereka sudah masuk dunia kerja. Tuntutan kehidupan modern telah membelokkan apresiasi para siswa itu terhadap bahasanya sendiri. Bahasa asing berkesan lebih bergengsi. Pelajaran bahasa
Indonesia tak jarang ditanggapi dengan sikap sinis. Mereka merasa lebih asyik dengan mengikuti pelajaran bahasa Inggris atau mata kuliah lainnya.
Dalam kehidupan masyarakat umum pun kinerja bahasa Indonesia memang menunjukkan kondisi yang semakin tidak menggembirakan. Setelah Badan Bahasa tidak lagi menunjukkan
peran aktifnya, bahasa Indonesia menunjukkan perkembangan ironis. Bahasa Indonesia digunakan seenaknya sendiri; tidak hanya oleh kalangan terpelajar, tetapi juga oleh para pejabat dan wakil rakyat.
Seorang pejabat negara berkata dalam sebuah wawancara televisi, “Content undang-undang tersebut nggak begitu, kok. Ada dua item yang harus kita perhatikan di dalamnya.” Pejabat tersebut tampaknya merasa dirinya lebih hebat dengan menggunakan kata content daripada kata isi atau kata item daripada kata bagian atau hal.
Penggunaan bahasa yang acak-acakan juga banyak dipelopori oleh kalangan pebisnis. Badan usaha, pemilik toko, dan pemasang iklan kian pandai menggunakan bahasa asing. Seorang pengusaha salon lebih merasa bergaya dengan nama usahanya yang berlabel Susi Salon daripada Salon Susi atau pengusaha kue lebih percaya diri dengan tokonya yang bernama Lutfta Cake daripada Toko Kue Lutfta.
Akan terasa aneh terdengarnya apabila kemudian PT Jasa Marga ikut-ikutan menamai jalan-jalan di Bandung dan di kota-kota lainnya, misalnya, menjadi Sudirman Jalan, Kartini Jalan, SoekarnoHatta Jalan.
Hadirin yang berbahagia, kalangan terpelajar dengan julukan hebatnya sebagai “tulang punggung negara, harapan masa depan bangsa” seharusnya tidak larut dengan kebiasaan seperti itu.
Para siswa justru harus menunjukkan kelas tersendiri dalam hal berbahasa.
Intensitas para siswa dalam memahami literatur-literatur ilmiah sesungguhnya merupakan sarana efektif dalam mengakrabi ragam bahasa baku. Dari literatur-literatur tersebut mereka dapat
mencontoh tentang cara berpikir, berasa, dan berkomunikasi dengan bahasa yang lebih logis dan tertata.
Namun, lain lagi ceritanya kalau yang dikonsumsi itu berupa majalah hiburan yang penuh gosip. Forum gaulnya berupa komunitas dugem; literatur utamanya koran-koran kuning, jadinya
ya…, gitu deh…. Ragam bahasa elu-gue, oh-yes… oh-no.... yang bisa jadi akan lebih banyak mewarnai. (Sumber: E. Kosasih)
Berikut contoh analisis struktur untuk teks di atas.
a. Pendahuluan
Pemilihan kata-kata oleh masyarakat akhir-akhir cenderung semakin menurun kesantunannya dibandingkan dengan jaman saya dulu ketika kanak-kanak dulu. Hal tersebut tampak pada ungkapan-ungkapan banyak kalangan  dalam menyatakan pendapat dan perasaan-perasaannya, seperti ketika berdemonstrasi ataupun rapat-rapat umum. Kata-kata  mereka kasar (sarkastis), menyerang, dan tentu saja hal itu sangat menggores hati yang menerimanya. 
Bagian itu mengenalkan permasalahan utama (tesis), yakni tentang menurunnya kesantunan berbahasa masyarakat.
b. Isi (Rangkaian Argumen)
Fenomena tersebut menunjukkan adanya penurunan standar moral, agama, dan tata nilai yang berlaku dalam masyarakat itu. Ketidaksantunan berkaitan pula dengan rendahnya penghayatan
masyarakat terhadap budayanya sebab kesantunan berbahasa itu tidak hanya berkaitan dengan ketepatan dalam pemilikan kata ataupun kalimat. Kesantunan itu berkaitan pula dengan adat pergaulan yang berlaku dalam masyarakat itu.
Teks tersebut merupakan salah satu bagian dari argumen pembicara tentang menurunnya kesantunan berbahasa masyarakat.
c. Penutup (Penegasan Kembali)
Berbahasa santun seharusnya sudah menjadi suatu tradisi yang dimiliki oleh setiap orang sejak kecil. Anak perlu dibina dan dididik berbahasa santun. Apabila dibiarkan, tidak mustahil rasa kesantunan itu akan hilang sehingga anak itu kemudian menjadi orang yang arogan, kasar, dan kering dari nilai-nilai etika dan agama. Tentu saja, kondisi itu tidak diharapkan oleh orang tua dan masyarakat manapun.
Bagian tersebut merupakan suatu simpulan, sebagai hasil penalaran dari penjelasan sebelumnya. Hal ini ditandai oleh kata-kata yang berupa saran-saran yang disertai pula sejumlah alasan.



BACA JUGA POWERPOINT MATERI PEMBELAJARAN TEKS CERAMAH KLIK https://zuhriindonesia.blogspot.com/2018/07/ppt-struktur-dan-kaidah-kebahasaan-teks_22.html

ZUHRI INDONESIA: PEMBAHASAN SOAL UN 2017/2018 BAHASA INDONESIA SMA/MA NOMOR 25: UNGKAPAN


Cermati kutipan cerpen berikut untuk menjawab soal nomor 24 dan 25!                                        
Ayah mengamatiku dari atas ke bawah. Ia berdiri dari kursi tempat duduknya, lalu berkata, “Kau adalah tangan kananku, Nak! Raihlah bintang di langit sana saat masih muda. Jangan hanya genjrang-genjring  di sepanjang hari, heh?”
Aku tidak tahu mengapa kau buang waktumu dengan sia-sia. Ayah meraih dan merenggut gitar dari tanganku. Lalu melempar gitarku ke gudang perkakas lainnya.

25. Maksud kelompok kata tangan tangan dalam kutipan tersebut adalah . . .

A. orang kepercayaan
B. tangan sebelah kanan
C. pembawa bahagia
D. seorang penyelamat
E. tangan yang kuat

Kunci Jawaban: A
Pembahasan
Kelompok kata tangan kanan termasuk ungkapan, yaitu kelompok kata atau gabungan kata yang menyatakan makna khusus (makna unsur-unsurnya sering kali menjadi kabur). Ungkapan merupakan gabungan kata yang maknanya sudah menyatu dan tidak ditafsirkan dengan makna unsur yang membentuknya.
Makna kelompok kata/ungkapan tangan kanan adala orang kepercayaan atau pembantu utama (https://kbbi.kata.web.id/tangan-kanan/

31 August 2018

PEMBAHASAN SOAL UN TAHUN 2017/2018 BAHASA INDONESIA SMP/MTs NOMOR 6: KALIMAT UTAMA PARAGRAF



6. Bacalah paragraf berikut!

(1) Terkena serangan jantung adalah pembunuh utama di dunia. (2) Banyak faktor yang membuat seseorang terkena serangan jantung. (3) Salah satu di antaranya adalah tingginya kolesterol dalam tubuh. (4) Jumlah lemak yang dikonsumsi juga menjadi salah satu dari beberapa pemicu kolesterol.

Kalimat utama paragraf tersebut ditandai dengan nomor….

A. (1)

B. (2)

C. (3)

4. (4)

Kunci Jawaban: A

Pembahasan

Kalimat utama merupakan kalimat berisi ide pokok. Kalimat utama juga sering disebut sebagai  kalimat topik. Kalimat utama ini dijelaskan oleh kalimat-kalimat lain dalam paragraf tersebut, yang disebut dengan kalimat penjelas.

Kalimat utama paragraf di atas adalah Terkena serangan jantung adalah pembunuh utama di dunia (opsi A). Kalimat utama tersebut berisi ide pokok tentang serangan jantung. Kalimat tersebut  bersifat umum dan diperjelas oleh kalimat 2, 3, dan 4 yang menjelaskan tentang faktor penyebab serangan jantung.


ZUHRI INDONESIA: PEMBAHASAN SOAL UN BAHASA INDONESIA TAHUN PELAJARAN 2017/2018 SMA/MA NOMOR 24: MAKNA KATA LAMBANG


Cermati kutipan cerpen berikut untuk menjawab soal nomor 24 dan 25!                                         

Ayah mengamatiku dari atas ke bawah. Ia berdiri dari kursi tempat duduknya, lalu berkata, “Kau adalah tangan kananku, Nak! Raihlah bintang di langit sana saat masih muda. Jangan hanya genjrang-genjring  di sepanjang hari, heh?”

Aku tidak tahu mengapa kau buang waktumu dengan sia-sia. Ayah meraih dan merenggut gitar dari tanganku. Lalu melempar gitarku ke gudang perkakas lainnya.  

24. Makna kata bintang  pada kutipan tersebut adalah melambangkan . . .

A. bekerja sangat keras

B. cita-cita yang tinggi

C. kesuksesan belajar

D. kemuliaan tujuan

E. keindahan hidup

Kunci Jawaban: B
Pembahasan

30 August 2018

ZUHRI INDONESIA: PEMBAHASAN SOAL UN SMP/MTs TAHUN 2017/2018 BAHASA INDONESIA NOMOR 5: IDE POKOK PARAGRAF



5. Bacalah paragraph Berikut!
Seseorang akan diuji dengan apa yang dia miliki. Ketika memiliki ilmu, dia akan diuji dengan seberapa jauh kemampuannya memanfaatkan ilmu. Ketika mempunyai harta, dia akan diuji dengan keikhlasannya mendistribusikan hartanya untuk orang lain. Di saat menduduki jabatan, ia akan diuji dengan seberapa jauh kemampuannya mempertanggungjawabkan wewenang yang diembannya. 
Ide pokok paragraf tersebut adalah….
A. ujian hidup seseorang
B. kebahagiaan keluarga
C. seseorang memiliki harta
D. tanggung jawab wewenang
Kunci jawaban: A
Pembahasan
Ide pokok atau gagasan pokok adalah gagasan utama atau gagasan yang paling penting dalam paragraf. 
Ide pokok paragraf di atas adalah ujian hidup seseorang. Ide pokok paragraf tersebut terdapat pada kalimat pertama atau awal paragraf sehingga termasuk paragraf deduktif. Ide pokok bersifat umum dan dijelaskan dengan ide penjelas. Kalimat nomor 2. 3, dan 4 berisi penjelasan mengenai macam-macam ujian hidup seseorang. 

ZUHRI INDONESIA: PEMBAHASAN SOAL UN BAHASA INDONESIA TAHUN 2017/2018 NOMOR 23: MENENTUKAN JAWABAN ATAS PERTANYAAN YANG SESUAI ISI TEKS


Bacalah paragraf berikut untuk menjawab soal nomor 21 s.d 23                                         
Pemerintah kota (Pemkot) Salatiga bersama Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan PT  Pertamina MOR IV berkoordinasi terkait penambahan stok hingga dua kali lipat elpiji tiga kilogram pada Juni 2016. Upaya tersebut sebagai langkah antisipasi dini supaya tidak terjadi kelangkaan elpiji di Kota Salatiga. Selama Ramadan hingga menjelang Lebaran diperkirakan kelangkaan elpiji tidak akan terjadi. Bulan sebelumnya, stok elpiji melon di Kota Salatiga hanya 2.240 tabung. Per Juni 2016 stok elpiji tiga kilogram bertambah menjadi 4.480.

23. Bagaimana Kota Salatiga mengantisipasi kelangkaan elpiji menjelang lebaran?

A. Stok elpiji ditambah dua kali lipat di Pemprov Jawa Tengah.
B. Mulai Juni 2016 stok elpiji di Kota Salatiga akan ditambah dua kali lipat.
C. Pemesan elpiji pemerintah Salatiga ditambah dua kali lipat.
D. Pemerintah bekerja sama dengan pemasok.
E. Mengurangi penggunanaan elpiji di lingkungan rumah tangga.

Kunci Jawaban: B
Pembahasan
Untuk menentukan jawaban pertanyaan terhadap isi bacaan kita harus memahami pertanyaan dan mencari jawaban yang sesuai dengan pertanyaan pada bacaan atau paragraph.
Jawaban atas pertanyaan Bagaimana Kota Salatiga mengantisipasi kelangkaan elpiji menjelang lebaran adalah Mulai Juni 2016 stok elpiji di Kota Salatiga akan ditambah dua kali lipat (Opsi B). Pilihan jawaban tersebut sesuai dengan isi kalimat pertama pada kutipan teks, yaitu Pemerintah kota (Pemkot) Salatiga bersama Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan PT  Pertamina MOR IV berkoordinasi terkait penambahan stok hingga dua kali lipat elpiji tiga kilogram pada Juni 2016. Opsi A, C, D, dan E tidak tepat karena isi pernyataannya tidak sesuai dengan isi paragraf/kutipan teks.  

INFO PELAKSANAAN PPG DALAM JABATAN TAHUN 2019



INFO PELAKSANAAN PPG DALAM JABATAN TAHUN 2019

Berdasarkan surat dari Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan nomor 17721/B/GT/2018 tanggal 31 Juli 2018 perihal Sharing Pendanaan Pemerintah Daerah pada Program Pendidikan Profesi Guru Dalam Jabatan Tahun 2019 dapat diinformasikan bahwa pelaksanaan PPG dalam Jabatan tahun 2019, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan membuka kuota sejumlah 100.000 guru untuk semua jenjang pendidikan. Pendidikan Profesi Guru Dalam Jabatan diselenggarakan oleh Perguruan Tinggi yang ditetapkan oleh Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi selama 1 semester dengan biaya pendidikan sebesar Rp7.500.00, 00 (tujuh juta lima ratus ribu rupiah).

Berkenaan dengan pelaksanaan PPG Dalam Jabatan tahun 2019, disampaikan beberapa hal sebagai Berikut.

1. Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengalokasikan anggaran biaya pendidikan untuk sejumlah sasaran 20.000 guru.

2. Pemerintah Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota diharapkan dapat mengalokasikan biaya pendidikan untuk memenuhi sisa kuota sejumlah 80.000 sesuai dengan jumlah calon peserta yang sudah lulus seleksi PPG dalam jabatan pada masing-masing daerah. (terlampir).

3. Jadwal pelaksanaan PPG Dalam Jabatan akan dimulai pada bulan Januari 2019 sebanyak empat angkatan. 
UNDUH SURAT DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN NOMOR 17721/B/GT/2018 TANGGAL 31 JULI 2018 PERIHAL SHARING PENDANAAN PEMERINTAH DAERAH PADA PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI GURU DALAM JABATAN TAHUN 2019

29 August 2018

ZUHRI INDONESIA: PEMBAHASAN SOAL UN BAHASA INDONESIA SMA/MA TAHUN PELAJARAN 2017/2018 NOMOR 22: MAKNA KATA/ISTILAH


Bacalah paragraf berikut untuk menjawab soal nomor 21 s.d 23                      

Pemerintah kota (Pemkot) Salatiga bersama Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan PT  Pertamina MOR IV berkoordinasi terkait penambahan stok hingga dua kali lipat elpiji tiga kilogram pada Juni 2016. Upaya tersebut sebagai langkah antisipasi dini supaya tidak terjadi kelangakaan elpiji di Kota Salatiga. Selama Ramadan hingga menjelang Lebaran diperkirakan kelangkaan elpiji tidak akan terjadi. Bulan sebelumnya, stok elpiji melon di Kota Salatiga hanya 2.240 tabung. Per Juni 2016 stok elpiji tiga kilogram bertambah menjadi 4.480. 

22. Makna kata bercetak miring pada paragraf tersebut adalah perhitungan . . .

A. tentang hal-hal yang belum terjadi.

B. tentang hal-hal yang sudah terjadi.

C. rata-rata yang terjadi.

D. rata-rata setiap bulan.

E. permintaan yang akan datang.

Kunci Jawaban: A

Pembahasan

Kata antisipasi memiliki arti perhitungan tentang hal-hal yang akan (belum) terjadi; bayangan; ramalan; (https://kbbi.web.id/antisipasi). Dengan demikian, pilihan jawaban yang tepat adalah opsi A.

ZUHRI INDONESIA: PEMBAHASAN SOAL UN BAHASA INDONESIA SMP/MTs TAHUN PELAJARAN 2017/2018 NOMOR 4: KALIMAT HUBUNGAN PERTENTANGAN


4. Bacalah teks berikut!
(1) Berbagai pihak dilibatkan untuk menyukseskan Gerakan Literasi Sekolah (GLS). (2) Masing-masing pihak memiliki peran yang berbeda-beda. (3) Meskipun terasa berat, semua bahu-membahu demi terwujudnya warga sekolah yang literat. (4) Harus diakui bahwa selama ini minat baca warga sekolah sangat rendah.
Kalimat yang menyatakan hubungan pertentangan pada teks tersebut ditandai dengan nomor….
A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)
Kunci Jawaban: C
Pembahasan
Makna suatu kalimat dapat dilihat dari kata penghubung atau konjungsi yang digunakan. Kata penghubung yang menyatakan pertentangan pada teks tersebut adalah meskipun.
Kalimat yang menyatakan hubungan pertentangan pada teks tersebut ditandai dengan nomor  (3) Meskipun terasa berat, semua bahu-membahu demi terwujudnya warga sekolah yang literat (pilihan jawaban C). 

PEMBAHASAN SOAL UN SMP TAHUN PELAJARAN 2017/2018 BAHASA INDONESIA NOMOR 3: PERNYATAAN YANG SESUAI ISI TEKS



3. Bacalah teks Berikut!
Dalam sebuah penelitian tentang minat baca, hanya 22% responden yang menyukai buku digital. Sebagian besar responden lebih menyukai buku cetak meskipun buku digital memiliki beberapa unggulan. Selain alasan kenyamanan mata pada saat membaca, sedikitnya judul buku dalam versi digital juga menjadi alasan responden lebih menyukai buku cetak. 
Pernyataan yang sesuai dengan isi teks tersebut adalah…
A. Kenyamanan mata dalam membaca menjadi alasan memilih buku digital.
B. Hanya sebagian kecil responden menyukai buku digital.
C. Buku digital memiliki banyak keunggulan daripada buku cetak.
D. Koleksi buku digital sangat bagus sehingga disukai oleh responden.
Kunci Jawaban: 
Untuk menentukan pernyataan yang isi teks kita harus memahami isi teks secara keseluruhan. Setelah itu, kita membandingkan pernyataan pada pilihan jawaban dengan isi teks.
Pernyataan yang sesuai dengan isi teks adalah Kondisi kebesihan di Perumahan Cendana sangat baik dan terpelihara (pilihan jawaban B). Pernyataan tersebut sesuai dengan isi teks pada kalimat pertama dan kedua. Pernyataan pada pilihan jawaban A, C, dan D tidak sesuai dengan isi teks.   

ZUHRI INDONESIA: PEMBAHASAN SOAL UN BAHASA INDONESIA TAHUN 2018 SMA/MA NOMOR 21: MENENTUKAN IDE POKOK PARAGRAF


Bacalah paragraf berikut untuk menjawab soal nomor 21 s.d. 23                                         

Pemerintah kota (Pemkot) Salatiga bersama Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan PT  Pertamina MOR IV berkoordinasi terkait penambahan stok hingga dua kali lipat elpiji tiga kilogram pada Juni 2016. Upaya tersebut sebagai langkah antisipasi dini supaya tidak terjadi kelangakaan elpiji di Kota Salatiga. Selama Ramadan hingga menjelang Lebaran diperkirakan kelangkaan elpiji tidak akan terjadi. Bulan sebelumnya, stok elpiji melon di Kota Salatiga hanya 2.240 tabung. Per Juni 2016 stok elpiji tiga kilogram bertambah menjadi 4.480.
21. Ide pokok paragraf tersebut adalah . . .

A. kerjasama pemerintah Salatiga dengan Pemprov Jawa Tengah

B. upaya menggulangi kelangkaan elpiji di Kota Salatiga

C. stok elpiji di Kota Salatiga

D. penambahan stok elpiji per Juni 2016

E. stok elpiji melon di Kota Salatiga
Kunci Jawaban: D

28 August 2018

ZUHRI INDONESIA: PEMBAHASAN SOAL UN BAHASA INDONESIA SMA/MA TAHUN PELAJARAN 2017/2018 NOMOR 20: KALIMAT SIMPULAN PARAGRAF


Cermati paragraf berikut ini untuk menjawab soal nomor 19 dan 20! 
            Satuan paling utama dalam sistem metrik adalah meter. Satuan panjang ini  adalah satu persepuluh juta jarak antara jarak antara Paris dan Kutub Utara. Pada abad ke-20, meter, sejalan dengan pengukuran-pengukuran lainnya dalam satu sistem metrik, telah diperbaharui sehingga cukup akurat untuk pengukuran ilmiah yang sangat cermat. Sekarang meter didefinisikan dalam ukuran gelombang-geolombang dari jenis sinar laser tertentu.
20. Kalimat kesimpulan yang sesuai paragraf tersebut adalah...
A. Selain itu, meter digunakan untuk mengukur satu persepuluh jarak tempat tertentu.
B. Dapat dikatakan, sistem metrik sejalan dengan pengukuran lainnya dalam satu sistem metrik.
C. Oleh sebab itu, meter digunakan sebagai satuan paling utama dalam sistem metrik.
D. Jadi, metrik yang telah diperbaharui pada abad ke-20 sudah cukup akurat dan cermat.
E. Akibatnya, meter didefinisikan dalam ukuran gelombang untuk jenis sinar laser tertentu.