KOMPONEN
INDIKATOR SOAL DAN SOAL PILIHAN GANDA
A.
Konsep Indikator Soal
a. Indikator
soal sebagai pertanda atau indikasi pencapaian kompetensi
b. Indikator
menggunakan kata kerja operasional yang dapat diukur
c. Indikator
mengacu pada materi pembelajaran sesuai kompetensi
B.
Pedoman Pengembangan Indikator Soal
Indikator yang digunakan dalam penilaian, sebaiknya menggunakan stimulus (dasar
pertanyaan) berupa gambar, grafik, tabel, data hasil percobaan, atau kasus yang
dapat merangsang/memotivasi peserta didik berpikir sebelum menentukan pilihan
jawaban.
Kriteria
perumusan indikator:
1.
Memuat ciri-ciri kompetensi yang akan diuji.
2.
Memuat kata kerja operasional yang dapat diukur (satu kata kerja operasional
untuk soal pilihan ganda, satu atau lebih kata kerja operasional untuk soal
uraian dan instrumen penilaian keterampilan/praktik).
3.
Berkaitan dengan materi/konsep yang dipilih.
4.
Dapat dibuat soalnya sesuai dengan bentuk soal yang telah ditetapkan.
Rumusan
indikator soal yang lengkap mencakup 4
komponen, yaitu A = audience,
B = behaviour, C = condition, dan D = degree
ABCD
AUDIENCE:
Sasaran atau peserta tes/testi ( dalam hal ini siswa)
BEHAVIOUR:
Tingkah laku yang harus ditampilkan /diharapkan. Perumusannya dalam kata kerja
operasional.
CONDITION:
Kondisi/hasil belajar, yaitu kondisi yang diberikan pada saat tingkah laku
siswa diukur, bukan pada saat belajar.
DEGREE:
Tingkat keberhasilan (indikator soal) merupakan standar tingkah laku tertentu
yang dapat diterima