11 September 2018

SOAL UTS/PTS BAHASA INDONESIA KELAS XI SMA/MA KURIKULUM 2013 SEMESTER 1 TAHUN PELAJARAN 2018/2019

BAHAN LENGKAP PERSIAPAN PENILAIAN AKHIR SEMESTER 1 TAHUN PELAJARAN 2018/2019 BAHASA INDONESIA KELAS X, XI, XII: KISI-KISI, SOAL, PEMBAHASAN, RINGKASAN MATERI



SOAL PENILAIAN TENGAH SEMESTER

BAHASA INDONESIA KELAS XI



A. KISI-KISI (KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR)


1. KD 3.1 Mengonstruksi informasi berupa pernyataan-pernyataan umum dan tahapan-tahapan dalam teks prosedur    
Indikator Disajikan ilustrasi tentang teks prosedur, peserta didik mampu menjelaskan struktur teks prosedur dengan tepat
2. KD 3.2 Menganalisis struktur dan kebahasaan teks prosedur           
Indikator Disajikan teks prosedur, peserta didik mampu menganalisis kebahasaan teks prosedur meliputi kata kerja imperatif, kata teknis, konjungsi penambahan, kalimat/pernyataan persuasif dengan tepat.
3. KD 3.3 Mengidentifikasi informasi (pengetahuan dan urutan kejadian) dalam teks ekplanasi lisan dan tulis      
Indikator Disajikan ilustrasi tentang teks eksplanasi, peserta didik mampu menjelaskan struktur teks eksplanasi dengan tepat.
4. KD 4.4 Memproduksi teks eksplanasi secara lisan atau tulis dengan memerhatikan struktur dan kebahasaan      
Indikator Disajikan ilustrasi peristiwa alam (banjir), peserta didik mampu menyusun teks eksplanasi bertema peristiwa alam (banjir) dengan tepat.
5. KD 3.4 Menganalisis struktur dan kebahasaan teks eksplanasi         
Indikator Disajikan ilustrasi teks eksplanasi peristiwa alam (banjir), peserta didik mampu menganalisis kebahasaan teks eksplanasi meliputi kata teknis, kata bermakna denotatif, kata kerja pasif, dan konjungsi kronologis atau kausalitas dengan tepat.


B. SOAL 

1. Setiap teks memiliki struktur yang berbeda dengan jenis teks yang lain. Jelaskan struktur teks prosedur!

2. Cermatilah teks berikut!
Kiat Berwawancara Kerja 
Bagi perusahaan, wawancara merupakan kesempatan untuk menggali kualifkasi calon pegawai secara lebih mendalam, melihat kecocokannya dengan posisi yang ditawarkan, kebutuhan dan sifat erusahaan. Wawancara pun menjadi ajang tanya jawab antara pewawancara dengan calon.
Agar mudah dipahami oleh mitra bicara, kita harus berbicara dengan jelas. Jaga agar kita tidak berbicara terlalu cepat atau lambat, atur juga suara agar jelas terdengar. Suara yang terlalu pelan membuat kita terlihat kurang percaya diri, sementara suara yang terlalu keras membuat kita terlihat agresif. Penggunaan bahasa yang baik juga menjadi suatu keharusan. 
Selain itu, perhatikan betul apa yang disampaikan pewawancara agar kita dapat memerikan jawaban yang relevan. Tak ada salahnya menanyakan kembali atau mencoba mengulangi pertanyaan yang diajukan untuk memastikan bahwa pemahaman kita sudah benar. Namun, jangan melakukannya terlalu sering karena justru akan membuat pewawancara mempertanyakan daya tangkap kita.
Bahasa tubuh pun ikut memegang peranan. Gerakan nonverbal seperti mengangguk atau sikap tubuh yang agak condong ke depan menunjukkan bahwa kita tertarik pada apa yang disampaikan si pewawancaraa. Pastikan pula kita menjaga kontak mata dengan pewawancara, karena kontak mata penting dalam proses komunikasi, termasuk dalam wawancara kerja. 
Singkatnya, akan lebih baik jika kita mampu menampilkan sikap yang antusias secara verbal maupun nonverbal. Oleh karena itu, hindari bahasa tubuh yang dapat diartikan negatif, seperti menggoyangkan kaki, mengetuk-ngetuk jari, atau menghindari kontak mata. Cara berbicara yang percaya diri namun tidak terkesan sombong dapat menarik minat pewawancara.
Pada saat berbicara, hindari uraian yang panjang lebar dan berteletele. Cobalah mengemas kalimat secara singkat dan terfokus, namun tetap menarik. Kita diharapkan mampu menunjukkan bahwa kita adalah orang yang tepat untuk posisi yang ditawarkan. Ceritakanlah kemampuan atau pengalaman yang relevan dengan posisi tersebut. Hindari mengkritik atasan atau rekan kerja sebelumnya karena ini menunjukkan sikap yang tidak professional.
Selama wawancara berlangsung, jadilah diri sendiri. Ungkapan ini mungkin terdengar klise, namun jauh lebih baik menjadi diri sendiri dan berbicara dengan jujur, daripada mencoba mengatakan sesuatu yang menurut kita akan membuat pewawancara merasa terkesan. Jangan melebih-lebihkan kualifkasi kita, apalagi mengelabui dengan memberikan data yang tidak benar. Cepat atau lambat, pewawancara akan menemukan bahwa data tersebut hanyalah karangan. Tunjukkan bahwa kita mampu mengenali diri kita sendiri dengan tepat.
Pewawancara biasanya memberikan kesempatan kepada kita untuk mengajukan pertanyaan di akhir wawancara. Gunakanlah kesempatan ini secara elegan dengan cara menunjukkan rasa ingin tahu kita tentang lingkup dan deskripsi tugas posisi yang dilamar, kesempatan pengembangan diri, dan sebagainya. Ini wajar, karena bersikap pasif dan menyerahkan segala sesuatu kepada pihak perusahaan tidak akan menambah nilai kita di mata pewawancara.
Calon yang mau bertanya dalam porsi yang tepat menunjukkan kesungguhan minatnya pada posisi yang ditawarkan dan juga pada perusahaan. Di sesi ini biasanya muncul pula pembicaraan mengenai gaji dan tunjangan. Pewawancara sangat menghargai kandidat yang mampu menentukan nominal gaji yang ia harapkan, karena dianggap dapat melakukan penilaian atas kemampuannya dan tugas-tugas yang akan dilakukan. Tentu saja angkanya harus logis sambil tetap membuka kesempatan untuk negosiasi.
Dengan persiapan matang dan unjuk diri yang baik saat wawancara, kita telah meninggalkan kesan yang layak untuk dipertimbangan oleh perusahaan
(Sumber: “Unjuk Diri yang Baik dalam Wawancara Kerja” dalam Kompas dengan pengubahan). 
Analisislah ciri kebahasaan teks prosedur yang meliputi kata kerja imperatif, kata teknis, konjungsi penambahan, dan kalimat/pernyataan persuasif. 

CONTOH SOAL PENILAIAN TENGAH SEMESTER 1 BAHASA INDONESIA KELAS X SMA/MA TAHUN PELAJARAN 2018/2019


BAHAN LENGKAP PERSIAPAN PENILAIAN AKHIR SEMESTER 1 TAHUN PELAJARAN 2018/2019 BAHASA INDONESIA KELAS X, XI, XII: KISI-KISI, SOAL, PEMBAHASAN, RINGKASAN MATERI


SOAL PENILAIAN TENGAH SEMESTER

BAHASA INDONESIA KELAS X
A. KISI-KISI (KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR)
1. KD 3.1 Mengidentifikasi teks laporan hasil observasi yang dipresentasikan dengan lisan dan tulis.       
Indikator Disajikan ilustrasi tentang teks laporan hasil observasi, peserta didik mampu menjelaskan struktur teks laporan hasil observasi dengan tepat
2. KD 3.2 Menganalisis isi dan aspek kebahasaan dari minimal dua teks laporan hasil observasi    
Indikator Disajikan teks laporan hasil observasi, peserta didik mampu menganalisis kebahasaan teks laporan hasil observasi meliputi kata /frasa verba dan nomina, afiksasi, kalimat definisi/deskripsi, dan kalimat simpleks/kompleks dengan tepat.
3. KD 3.3 Menganalisis struktur, isi (permasalahan, argumentasi, pengetahuan, dan rekomendasi), kebahasaan  teks eksposisi yang didengar dan atau dibaca      
Indikator Disajikan ilustrasi tentang teks eksposisi, peserta didik mampu menjelaskan struktur teks eksposisi dengan tepat.
4. KD 4.4 Mengonstruksikan teks eksposisi dengan memerhatikan isi (permasalahan, argumen, pengetahuan, dan rekomendasi), struktur dan kebahasaan.        
Indikator Disajikan ilustrasi permasalahan lingkungan, peserta didik mampu menyusun teks ekplanasi bertema permasalahan lingkungan  dengan tepat.
5. KD 3.4 Menganalisis  struktur dan kebahasaan teks eksposisi.     
Indikator Disajikan ilustrasi teks eksposisi permasalahan lingkungan, peserta didik mampu menganalisis kebahasaan teks eksposisi meliputi kata teknis/istilah, kata sifat, afiksasi, dan kalimat verba dengan tepat.

UNDUH FILE KISI-KISI SOAL KLIK https://drive.google.com/open?id=1hpvkWxgV-vrNt6C61BmMAKzkRCp65Km9

B. SOAL PENILAIAN TENGAH SEMESTER

1. Setiap teks memiliki struktur yang berbeda dengan jenis teks yang lain. Jelaskan struktur teks laporan hasil observasi!

2. Cermatilah teks berikut!

10 September 2018

PEMBAHASAN SOAL UN BAHASA INDONESIA SMA/MA TAHUN 2017/2018 NOMOR 31: KATA ULANG


31. Cermati paragraf Berikut!
Aku  menjauhi trotoar, berjalan beberapa langkah dengan wajah tengadah. Lalu dari tengah jalan seraya mengatupkan kedua tangan agar membentuk corong di sekitar mulut, aku berteriak sekeras-keras: “ Lihat saja, aku bisa lebih dari kalian. Aku bisa, aku pasti bisa!!” Semua orang melihatku, tapi aku tidak peduli. Aku lebih memilih melanjutkan berjalan menuju rumah dengan mata berkaca-kaca, sambil dalam hati memohon, “Ibu, tolong bantu aku.” Dengan perlahan-lahan, aku berbisik pada diriku sendiri. 
Perbaikan kata ulang dicetak miring pada paragraf tersebut adalah . . . .
A. keras-keras
B. sekeras-kerasnya
C. sekeras-keras
D. keras-kerasan
E. mengeras-keras
Kunci Jawaban: B
Pembahasan
Perbaikan kata ulang tersebut yang tepat adalah sekeras-kerasnya (opsi B). Kata ulang sekeras-kerasnya bermakna menyatakan tingkat paling.
RINGKASAN MATERI

PEMBAHASAN SOAL UN 2017/2018 SMA/MA BAHASA INDONESIA NOMOR 30: PENGEMBANGAN TOPIK CERITA



30.       Cermati teks berikut! 
Topik               : Hukuman seumur hidup bagi koruptor 
Kata kunci       : pegawai, pemerintah, rumah mewah, sederhana, angkot, warisan, dituduh.
Pengembangan topik dan kata kunci ke dalam bentuk cerpen yang tepat adalah . . . 
A. Ia hanya pegawai biasa di sebuah kantor pemerintah. Rumahnya megah di kawasan elit, tetapi orang-orang hanya tahu pegawai itu orang sederhana karena ketika  pergi ke kantor dia naik angkot. Masyarakat kaget ketika pegawai tersebut dijebloskan ke penjara dan dituntut hukuman seumur hidup. 
B. Pegawai itu hanya pegawai biasa di sebuah kantor pemerintah. Dia dituduh korupsi karena mempunyai rumah mewah di kawasan elit. Padahal hidupnya sangat sederhana. Pergi dan pulang kerja dia selalu menggunakan angkot. Rumah mewah itu sesungguhnya adalah rumah warisan dari orangtuanya. 
C. Jabatan pegawai itu cukup tinggi, jadi wajar kalau mempunyai rumah mewah di kawasan elit. Sebenarnya rumah itu adalah warisan dari orangtuanya tetapi orang-orang tidak percaya karena hidup makmur dan bergelimpang harta.
D. Jabatan itu baru saja diembannya, tiba-tiba KPK memeriksa pegawai tersebut dengan tuduhan menggelapkan uang negara. Pegawai tersebut marah dan mencari pengacara terkenal untuk membela diri. Namun, KPK mempunyai bukti-bukti.
E. Jabatan pegawai itu awalnya biasa saja, tetapi karena kegigihan dan kerja keras, dia berhasil mendapatkan posisi yang baik di kantornya. Akibatnya banyak yang merasa iri dengan keberhasilannya. 

08 September 2018

KISI-KISI, SOAL, DAN PEMBAHASAN PERSIAPAN UN 2018/2019 SMP/MTs MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA




Berikut disajikan bahan persiapan UN 2018/2019 tingkat SMP/MTs. mata pelajaran bahasa Indonesia meliputi kisi-kisi, soal, pembahasan, dan ringkasan materi.
Kisi-kisi terdiri atas lima ruang lingkup materi, yaitu membaca nonsastra, membaca sastra, menulis terbatas, menyunting kata, kalimat, dan paragraf, dan menyunting ejaan dan tanda baca. 
Kisi-kisi berikut disusun berdasarkan kisi-kisi UN 2017/2018 dan soal UNKP Bahasa Indonesia SMP/MTs. tahun pelajaran 2017/2018
A. RUANG LINGKUP MATERI MEMBACA NON SASTRA

1.      Menentukan  makna kata/kalimat pada teks 
2.      Menentukan informasi tersurat teks 
3.      Menentukan bagian teks/Kalimat utama paragraf
4.      Menentukan ide pokok 
5.      Menyimpulkan isi teks 
6.      Menyimpulkan pendapat pro/kontra dalam teks 
7.      Meringkas isi teks
8.      Membandingkan penggunaan bahasa, dan pola penyajian beberapa jenis teks 
9.      Menilai keunggulan/kelemahan teks
10.  Mengomentari isi teks

05 September 2018

PERSIAPAN UN 2019 SMA/MA: KISI-KISI, SOAL, PEMBAHASAN, DAN RINGKASAN MATERI UJIAN NASIONAL MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SMA/MA PROGRAM IPA/IPS


Berikut disajikan kisi-kisi, soal, dan pembahasan untuk persiapan UN tahun pelajaran 2018/2019
mata pelajaran Bahasa Indonesia SMA/MA yang terdiri atas lima ruang lingkup materi, yaitu 
membaca nonsastra, membaca sastra, menulis terbatas, menyunting kata, kalimat, dan paragraf, dan

menyunting ejaan dan tanda baca.

CONTOH SOAL MENENTUKAN MAKNA ISTILAH DALAM TEKS



SOAL MATERI MENENTUKAN MAKNA ISTILAH
1. Dalam laporan kajian organisasi hidup,  World Resource Institute, emisi karbon akibat kebakaran hutan dan lahan di Indonesia telah melampaui rata-rata emisi karbon harian AS selama 26 hari dari 44 hari sejak awal September 2015. Sementara itu, organisasi Center for International Forestry Research (CIFOR) berpendapat bahwa kabut asap yang terjadi di Indonesia merupakan tragedi, bukan bencana alam. Kabut asap bukan bencana alam, melainkan karena kesalahan manusia dan tidak terjadi secara alamiah. (republika.co.id)
Makna kata tragedi dalam paragraf tersebut adalah....
A. peristiwa memilukan
B. peristiwa menyedihkan
C. peristiwa mengejutkan
D. keadaan genting
E. perubahan drastis

KISI-KISI SOAL UJIAN NASIONAL BAHASA INDONESIA SMA/MA PROGRAM IPA/IPS


KISI-KISI SOAL UJIAN NASIONAL BAHASA INDONESIA SMA/MA PROGRAM IPA/IPS

A. RUANG LINGKUP MATERI: MEMBACA NONSATRA

1.        Memaknai istilah/kata

2.        Mengidentifikasi informasi tersurat

a.         Kalimat fakta dan opini

b.        Informasi tersurat pada bacaan

c.         Keistimewaan dan keteladanan tokoh dalam teks biografi

d.        Mengidentifikasi Informasi Tersurat dalam Teks Biografi

3.        Menemukan ide pokok

4.        Menemukan inti kalimat

5.        Menentukan makna rujukan

6.        Menyimpulkan isi tersirat dalam teks

a.         Tujuan penulis

b.        Opini redaksi dalam tajuk rencana

c.         Pihak yang dituju dalam tajuk rencana

7.        Menentukan kalimat utama

8.        Menyimpulkan perbedaan atau persamaan isi

9.        Mengomentari isi teks


MEMAKNAI ISTILAH : RINGKASAN MATERI, SOAL, DAN PEMBAHASAN UNTUK PERSIAPAN UJIAN NASIONAL (UN)



Memaknai Istilah/Kata

Istilah adalah kata atau gabungan kata yang dengan cermat mengungkapkan makna konsep, proses, keadaan, atau sifat yang khas dalam bidang tertentu. (https://kbbi.web.id/istilah)

Makna kata atau istilah yang sering muncul dalam soal UN adalah makna kata leksikal. Makna kata leksikal merupakan makna yang terdapat pada kata dasarnya tanpa bergabung dengan bentuk lain. Makna leksikal dapat dilihat dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia.

Paragraf disusun menggunakan kalimat-kalimat yang saling berkaitan. Kalimat dalam setiap paragraf disusun dari beberapa kata. Setiap kata tersebut memiliki makna atau arti. Oleh karena itu, dalam membentuk kalimat atau paragraf sebuah kata harus benar-benar dipilih agar mampu menyampaikan maksud penulis.

Kesalahan penggunaan kata-kata atai istilah akan menimbulkan penafsiran berbeda. Kata-kata atau istilah yang digunakan dapat berupa kata baku, kata bersinonim, kata berantonim, kata yang bermakna konotasi dan denotasi, dan kata yang mengalami perubahan makna. Istilah berhubungan dengan pengungkapan makna konsep, proses, serta keadaan, atau sifat di bidang tertentu.

Makna kata atau istilah yang sering muncul dalam soal UN adalah makna kata leksikal. Makna kata leksikal merupakan makna yang terdapat pada kata dasarnya tanpa bergabung dengan bentuk lain. Makna leksikal dapat dilihat dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia.

Contoh soal dan pembahasan

1. Bacalah paragraf berikut                        

Pemerintah kota (Pemkot) Salatiga bersama Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan PT  Pertamina MOR IV berkoordinasi terkait penambahan stok hingga dua kali lipat elpiji tiga kilogram pada Juni 2016. Upaya tersebut sebagai langkah antisipasi dini supaya tidak terjadi kelangakaan elpiji di Kota Salatiga. Selama Ramadan hingga menjelang Lebaran diperkirakan kelangkaan elpiji tidak akan terjadi. Bulan sebelumnya, stok elpiji melon di Kota Salatiga hanya 2.240 tabung. Per Juni 2016 stok elpiji tiga kilogram bertambah menjadi 4.480.

(SOAL UN 2017/2018)

Makna kata bercetak miring pada paragraf tersebut adalah perhitungan . . .

A. tentang hal-hal yang belum terjadi.

B. tentang hal-hal yang sudah terjadi.

C. rata-rata yang terjadi.

D. rata-rata setiap bulan.

E. permintaan yang akan datang.

Kunci Jawaban: A

Pembahasan

Kata antisipasi memiliki arti perhitungan tentang hal-hal yang akan (belum) terjadi; bayangan; ramalan; (https://kbbi.web.id/antisipasi). Dengan demikian, pilihan jawaban yang tepat adalah opsi A.

(SOAL UN 2016/2017)

Kunci Jawaban: C

Pembahasan:

Untuk menentukan makna suatu istilah dapat dicari pada Kamus Besar Bahasa Indonesia. Arti istilah sinkreitisme adalah sebagai berikut.

sinkretisme/sin·kre·tis·me/ /sinkrétisme/ n paham (aliran) baru yang merupakan perpaduan dari beberapa paham (aliran) yang berbeda untuk mencari keserasian, keseimbangan, dan sebagainya: upacara Syiwa Buddha adalah ungkapan -- agama Buddha dan Hindu (https://kbbi.web.id/sinkretisme)



ZUHRI INDONESIA: PEMBAHASAN SOAL UN SMA/MA BAHASA INDONESIA NOMOR 29: PENULISAN NAMA GEOGRAFI


29.       Cermati paragraf berikut!                                                                                            
(1) Warga Bukit Duri, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan yang menolak direlokasi masih bertahan di rumah mereka. (2) Mereka mengatakan masih sulit meninggalkan rumahnya karena sejak 1960, mereka sudah bermukim di bantaran Kali Ciliwung di Bukit Duri. (3)  Mereka menyatakan akan tetap bertahan di rumahnya hingga rumah itu  dibongkar.(4) mereka menolak pindah ke rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) rawa Bebek yang menjadi tempat relokasi. (5) Relokasi yang dijalankan Pemprov DKI memang melalui sosialisasi, tetapi sebatas pemberitahuan. 
Penulisan nama goegrafi yang salah pada paragraf tersebut pada kalimat nomor . . .
A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)
E. (5)
Kunci Jawaban: D
Pembahasan 
Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama geografi. Misalnya:
Jakarta Asia Tenggara
Pulau Miangas Amerika Serikat
Penulisan nama goegrafi yang salah pada paragraf tersebut pada kalimat nomor (4), yaitu penulisan rawa Bebek seharusnya Rawa Bebek.  

RINGKASAN MATERI

ZUHRI INDONESIA: PEMBAHASAN SOAL UN SMP/MTs BAHASA INDONESIA TAHUN 2018 NOMOR 12: PERNYATAAN YANG SESUAI ISI TEKS




12. Bacalah kutipan cerita berikut!

Di sekolah mereka, murid-murid sedang heboh mengenai wangi bunga yang menyengat saat jam  istirahat.

“Wangi apaan nih?’

“Ha…kok wanginya kayak melati.”

“Aku heran dari mana sih datangnya wangi melati ini.”

“Gimana kalau kita cari tau dari mana asalnya wangi melati ini, Setuju gak?” tanya Keisha.

Mereka berencana menyusun strategi yang akan dilakukan nanti malam.

Pernyataan yang sesuai dengan isi kutipan cerita tersebut adalah ….

A. Di kelas Keisha ada bunga melati.

B. Murid-murid menyenangi wangi bunga melati.

C. Murid-murid mendiskusikan cara merawat bunga melati.

D. Keisha dan teman-teman ingin mencari sumber wangi di kelasnya.

Kunci jawaban: D
Pembahasan

Pernyataan yang sesuai dengan isi kutipan cerita tersebut adalah Keisha dan teman-teman ingin mencari sumber wangi di kelasnya (opsi D). Pernyataan tersebut sesuai dengan kalimat terakhir dalam paragraf, yaitu “Gimana kalau kita cari tau dari mana asalnya wangi melati ini, Setuju gak?” tanya Keisha. Mereka berencana menyusun strategi yang akan dilakukan nanti malam.

Opsi A, B, dan C tidak tepat karena tidak sesuai dengan isi paragraf.