KRONOLOGI
“PEMUKULAN GURU OLEH SISWA SMK NU 03 KALIWUNGU KENDAL” YANG TERNYATA HANYA
GUYONAN
Heboh
dan viralnya video yang berisi seolah-olah telah terjadi pemukulan guru oleh
siswa SMK NU 03 Kaliwungu Kendal ternyata tidaklah benar. Peristiwa tersebut
hanyalah candaan atau guyonan antara guru dan siswa. Demikian isi surat
pernyataan yang beredar tentang peristiwa “Pemukulan Guru oleh Siswa Smk Nu 03
Kaliwungu Kendal”
Saat ini, pihak-pihak terkait sedang mengumpulkan data untuk mengetahui peristiwa yang sesungguhnya.
Berikut kronologi dan surat pernyataan yang berisi kronologis peristiwa tersebut.
1. Hari Kamis, 8 November 2018,
Kegiatan Belajar Mengajar di Kelas X TKR mulai jam 4-8, pukul 09:15-13:20
adalah Gambar Teknik Otomotif yang diampu oleh bapak Joko Susilo SPd
2. Pada jam 13:00 menjelang
berakhirnya jam pelajaran tersebut, anak-anak ramai bercanda, ada yang saling
melempar kertas, dan salah satu kertas tersebut ada yang mengenai Pak Joko.
3. Selanjutnya Pak Joko meminta
anak-anak untuk mengaku siapa yang melempar kertas tersebut. Tidak ada anak
yang mengaku, tetapi justru beberapa anak maju ke depan kelas untuk bercanda
guyonan, dengan harapan agar Pak Joko tidak marah.marah. Pada dasarnya, Pak
Joko adalah guru yang suka bercandadengan anak-anak pada saat pembelajaran.
Tindakan tersebut ditanggapi reaktif oleh Pak Joko dengan melakukan gerakan
seperti orang yang akan berkelahi. Sehingga membuat anak-anak semakin mendekati
Pak Joko sambil tertawa-tawa menyentuh bagian tubuh Pak Joko. Bagian inilah
yang berkesan seolah-olaj terjadi tindakan pemukulan dan pengeroyokan terhadap
guru. Setelah kejadian itu, pelajaran dilanjutkan kembali dan diakhiri dengan
doa bersama. Ini membuktikan bahwa peristiwa itu murni guyonan anak-anka dan
tidak ada tindakan pemukulan terhadap guru.
4. Tentang video yang beredar, dari
peristiwa guyonan tadi ternyata ada salah satu siswa yang merekam kemudian
dimasukkan dalam story WA. Menurut sang anak, status itu hanya berlangsung
selama satu menit setelah itu dihapus. Dari sinilah video tersebut menyebar.
5. Jadi kami tegaskan, bahwa pada
Kamis, 8 November tidak ada pemukulan atau pengeroyokan siswa terhadap guru.
6. Kami sangat menyadari bahwa
guyonan tersebut melampui batas wajar, dan oleh pihak sekolah sudah melakukan
penanganan terhadap semua anak yang terlibat dalam video tersebut pada hari
Sabtu, 10 November dan akan ditindaklanjuti dengan pemanggilan kepada orangtua
pada hari Senin, 12 November 2018.
Demikian adalah surat pernyataan
dari pihak SMK NU 03 Kaliwungu, Kendal, Jawa Tengah.
Bercanda sampai segitux, sopan santun menhargai guru sptx sdh tdk ada.. .
ReplyDelete