23 August 2022

CONTOH MODUL AJAR PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI SMA MATA PELAJARAN SENI RUPA

 

 

 

MEMAHAMI UNSUR SENI RUPA DALAM BERKARYA SENI RUPA

Nama

Soleh Harjanto, S.Pd

Jenjang/Kelas

SMA / X

RUP.E.DEW.10.1

Asal Sekolah

SMA Islam Dian Didaktika

Mapel

Seni Rupa

Alokasi

Waktu

2 Pertemuan

180 menit

Jumlah Siswa

32 Siswa

Profile Pelajar Pancasila yang Terkait

-     Beriman, Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berakhlak Mulia,

Mewujudkan rasa syukur dengan membangun kesadaran peduli lingkungan alam dengan menciptakan dan mengimplementasikan solusi dari

permasalahan lingkungan yang ada.

Model Pembelajaran

Tatap muka

 

-     Dimensi Mandiri; Bekerja secara mandiri dan kreatif untuk menemukan

kemungkinan artistik benda-benda

sekitar

 

 

 

-         Dimensi Kreatif;

·         Mengasah sensibilitas estetik untuk peka terhadap lingkungan sekitar

·         Menemukan kemungkinan- kemungkinan artistik benda-

benda sekitar

 

 

Fase

E

Domain

Mapel

RUP

Tujuan Pembelajaran

RUP.F.DEW.10.1

Siswa merekam observasi artistik terhadap benda-benda alam dan buatan dari lingkungan sekitar yang terdekat dengan dirinya.

Siswa mampu mengidentifikasi unsur-unsur seni rupa yang terdapat pada lingkungan sekitar


 

 

baik dari benda natural alamiah dan buatan:

·      titik, garis, bidang,

·      warna-warna alam

·      pola dan corak pada bagian-bagian pohon atau tumbuhan

·      mampu mengidentifikasi perbedaan visual benda-benda alami dan buatan

Pertanyaan inti

-    Unsur-unsur seni rupa adalah elemen dasar dalam berkarya seni, unsur apa saja yang perlu diketahui?

-    Dalam menyusun unsur rupa, perlu prinsip seni rupa. Prinsip seni rupa apa saja yang perlu dipahami?

-    Dalam menggambar menggunakan unsur garis, makna apa yang terdapat pada macam macam garis (Garis lurus, lengkung, zigzag, patah patah, Spiral)?

-    Memadukan warna perlu menguasai harmoni warna, harmoni warna apa saja yang perlu di pahami?

Deskripsi umum

kegiatan

Mendorong siswa berkarya seni rupa (lukisan) dengan memanfaat kemungkinan Artistic benda-benda sekitar dengan menerapkan unsur dan prinsip seni rupa

Materi ajar dan bahan

a.       Video pameran Lukisan link drive, 2) Video proses kreatif pelukis “Hanafi”, 3) Video pameran Lukisan link drive, 4) Video proses kreatif seorang peluskis maestro Indonesia

b.       Gambar Motif Batik Setempat

c.       Gambar Lukisan dengan unsur garis, tekstur, warna yang menonjol

d.       Macam dan Pengertian Unsur serta prinsip seni rupa

e.       Bahan bacaan guru : Unsur dan Prinsip seni rupa

missal: https://www.liputan6.com/lifestyle/read/3873293/unsur-dasar-seni-rupa-yang- wajib-diketahui-mahasiswa-seni

Sarana dan prasarana

a.       Komputer, Internet, Projektor (disesusaikan)

b.       Pada diskusi dan kerja kelompok meja disatukan untuk memudahkan proses diskusi


 

 

 

Penyusun           : Soleh Harjanto, S.Pd

Jenjang Sekolah : Sekolah Menengah Atas (SMA) Tahun Pelajaran : 2020-2021 (Menyesuaikan) Asal Sekolah      : SMA Islam Dian Didaktika Mata Pelajaran                            : Seni Rupa

Kelas                   : X (Sepuluh)




Alokasi Waktu       : 190 Menit (Pertemuan Pertama 2x @45 menit)

 

Tujuan Pembelajaran

1. Fase CP

Fase E

2. Domain CP

Mengalami

Siswa mampu mengamati, mengenal, merekam dan menuangkan pengalaman dan pengamatannya terhadap lingkungan, perasaan, empati atau penilaiannya secara visual dengan menggunakan proporsi, gestur, ruang yang rinci.

Karya siswa mencerminkan penguasaan terhadap bahan, alat, teknik, teknologi dan prosedur yang dipilihnya (sesuai minat dan kemampuannya).

Menciptakan

Siswa mampu menciptakan karya seni yang menunjukkan pilihan keterampilan,medium dan pengetahuan elemen seni rupa atau prinsip desain tertentu yang sesuai dengan tujuan karyanya, dalam konteks ekspresi pribadi atau sesuai topik

tertentu.

3.  Tujuan Pembelajaran

RUP.F.DEW.10.1.

Siswa mengalami sendiri proses observasi artistik terhadap lingkungan sekitar yang terdekat dengan dirinya.

Siswa mampu mengidentifikasi unsur-unsur seni rupa yang terdapat pada lingkungan sekitar baik dari benda natural alamiah dan buatan:

        titik, garis, bidang,

        warna-warna alam


 

 

        pola dan corak pada bagian-bagian pohon atau tumbuhan

        mampu mengidentifikasi perbedaan visual benda-benda alami dan buatan

4. Pertanyaan Inti

   Unsur-unsur seni rupa adalah elemen dasar dalam berkarya seni, unsur apa saja yang perlu apa yang kamu ketahui?

   Bentuk dasar apa yang digunakan dalam membuat batik mega mendung?

   Dalam menggambar menggunakan unsur garis, makna apa

yang terdapat pada macam macam garis (Garis lurus, lengkung, zigzag, patah patah, Spiral)?

5. Kata Kunci

Unsur dan Prinsip Seni Rupa, Tekstur, Stilir, Deformatif

6. Pengetahuan/

keterampilan prasyarat

    Mengenal unsur-unsur dan prinsip seni rupa

    Mengetahui makna deformatif

Profil Pelajar Pancasila yang berkaitan

1.      Beriman, Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berakhlak Mulia, Mewujudkan rasa syukur dengan membangun kesadaran peduli lingkungan alam dengan menciptakan dan mengimplementasikan solusi dari permasalahan lingkungan yang ada.

2.      Dimensi Mandiri; Bekerja secara mandiri dan kreatif untuk menemukan kemungkinan artistik benda-benda sekitar

3.      Dimensi Kreatif;

·        Mengasah sensibilitas estetik untuk peka terhadap lingkungan sekitar

·        Menemukan kemungkinan-kemungkinan artistik benda- benda sekitar

Sarana Prasarana (disesuaikan)

1.       Komputer

2.       Internet

3.       Proyektor

 

 

Target peserta didik

Target perangkat ajar ini dapat

Siswa reguler/tipikal











 


digunakan guru untuk mengajar

Siswa cerdas istimewa, berbakat istimewa (CIBI)

 

 

 

Jumlah siswa dalam pembelajaran untuk maksimal 32 siswa

Ketersediaan materi:

1. Pengayaan untuk siswa berpencapaian tinggi

YA / TIDAK

2. Alternatif penjelasan, metode, atau aktivitas, untuk

siswa yang sulit memahami konsep

YA / TIDAK

Model pembelajaran

Tatap Muka

Materi ajar, alat dan bahan

1. Materi atau sumber pembelajaran yang utama

a.       Video pameran Lukisan link drive dari Galeri nasional: https://drive.google.com/file/d/1nCv1Qk8_neE8pB gRyIUYuB5dwZSdIfHh/view?usp=sharing

b.       Motif Batik Setempat

 

 

 

Sumber : https://disbudparpora.cirebonkab.go.id/sejarah- lengkap-motif-batik-megamendung-cirebon

c.       Gambar Lukisan dengan unsur garis yang menonjol

 

 

 

 

Sumber: https://id.wikipedia.org/wiki/Berkas:Van_Gogh_-

_Starry_Night_-_Google_Art_Project.jpg#file Gambar Lukisan dengan unsur Teksture menonjol

d.       Bahan bacaan guru : Unsur dan Prinsip seni rupa

missal: https://www.liputan6.com/lifestyle/read/3873293/un





 

 

sur-dasar-seni-rupa-yang-wajib-diketahui-

mahasiswa-seni

3. Alat dan bahan yang diperlukan (disesuaikan)

a.       6 kertas gambar A3

b.       Pewarna Basah hitam (Tinta Cina 6 botol)

c.        Pewarna basah (Cat acrilik warna merah)

4. Perkiraan biaya untuk 32 siswa

a.       32 kertas gambar A3 x Rp. 1000,- = Rp. 32.000,-

b.       Tinta Cina 6 botol x Rp 5000,- = Rp. Rp. 30.000,-

c.       Cat acrilik Phoenix warna merah 5 tbe 75 ml x @25.000,-= Rp 125.000,-

 




 Urutan kegiatan pembelajaran dalam 1 sesi pembelajaran


Pembukaan

1.       Peserta didik melakukan do’a sebelum belajar (meminta seorang peserta didik untuk memimpin do’a).

2.       Guru mengenalkan diri pada siswa (asumsi ini pertemuan pertama)

3.       Guru mengecek kehadiran peserta didik dan meminta peserta didik untuk mempersiapkan perlengkapan dan peralatan yang diperlukan.

4.       Peserta didik menerima informasi tentang peta pembelajaran yang akan

 

 

 

 

 

 

10’



dilaksanakan selama satu tahun kedepan dengan ditutup proyek Angkatan pameran karya seni.

5.       Peserta didik menerima informasi tentang kompetensi, ruang lingkup materi, tujuan, manfaat, langkah pembelajaran, metode penilaian yang akan dilaksanakan yang ditayangkan melalui proyektor (disesuaikan).

6.       Guru bertanya mencari informasi kegiatan berkesenian siswa sebelum masuk SMA dan mendorong terus dilanjutkan lebih semangat selama di SMA nantinya.

7.       Guru mengaitkan pengalaman estetik siswa tentang keindahan ciptaan tuhan

yang dilihatnya selama ini .

 

 

Kegiatan Inti (70 menit) Langkah 1. Klarifikasi Masalah

1.       Peserta didik membentuk 5 kelompok yang terdiri 5 orang dengan posisi meja disatukan.

2.       Peserta didik memperhatikan tayangan video dari Galeri Nasional: https://drive.google.com/file/d/1nCv1Qk8_neE8pBgRyIUYuB5dwZSdIfHh/view?us p=sharing tentang kegiatan pameran dan berkesenian yang menjadi proyek Bersama.

3.       Peserta didik dalam kelompok mengamati tayangan audiovisual dan menyampaikan kesan yang didapat dari tayangan tersebut serta memberikan gambaran tentang projek pameran Angkatan yang akan dilaksanakan di kahir tahun.

4.       Peserta didik mendengarkan motivasi dari guru bahwa mereka bisa melakukan pameran seperti tayangan tersebut sambil diarahkan tentang pentingnya menggali akar budaya, kekayaan lokal setempat sebagai tema karya seni yang akan dihasilkan.

 

Langkah 2. Brainstorming

5.       Guru menampilkan presentasi tentang Konsep berkarya Seni rupa dari definisi Seni rupa dan cara penikmatannya, serta memancing siswa menggali informasi tentang proses penciptaan karya seni dengan mengamati tayangan gambar

Corak Batik daerah setempat (missal : Mega mendung dari jawa barat, Motif Batik

 



 

 

 

Truntum: dari Jawa Tengah).

 

 

Sumber :

- gambar 01 https://disbudparpora.cirebonkab.go.id/sejarah-lengkap-motif- batik-megamendung-cirebon

 

6.       Peserta didik berdiskusi tentang ide bentuk dan filosofi dari batik tersebut.

7.       Guru berkeliling mencermati peserta didik dalam kelompok dan menemukan berbagai kesulitan yang dialami peserta didik dan memberikan kesempatan untuk mempertanyakan hal-hal yang belum dipahami.

8.       Peserta didik dalam kelompok melakukan brainstorming dengan cara sharing information, dan klarifikasi informasi tentang permasalahan yang terdapat tayangan.

Langkah 3. Pengumpulan Informasi dan Data

9.       Peserta didik masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusi berkaitan

a.       Inspirasi bentuk yang terdapat pada gambar batik tersebut.

b.       Pola dalam penyusunan bentuk.

10.   Peserta didik menyimpulkan hasil diskusi tentang flora / fauna disekitar menjadi inspirasi dari bentuk karya seni yang di hasilkan.

11.   Peserta didik memperhatikan gambar lukisan karya Djoko Pekik dan Vincent Van Gogh serta diperkenalkan biografi dari pelukis

 

Sumber gambar:

Judul : Go To Hell Crocodile Pelukis Djoko Pekik

https://oriongambar.blogspot.com/2019/08/ lukisan-manusia-dengan-alam-benda- dan.html

 

 

 

 

 

 

 

15’

 



 

 

 

 

 

Sumber:

Title: The Starry Night Creator: Vincent van Gogh

https://artsandculture.google.com/asset/the

-starry-night/bgEuwDxel93-Pg?hl=en-GB

 

 

 

 

 

10’

 

 

 

 

12.   Peserta didik memperhatikan penjelasan tentang unsur seni rupa ( Garis , Titik, Warna, Betuk, Tekstur) dan prinsip prinsip seni (Penekanan (Point of interest), Irama/ repetisi (Pola), Keselarasan, Komposisi; Balance, Golden Ratio, Rule of thirt, Leading line.)

13.   Peserta didik berdiskusi mengaitkan unsur garis dan titik dengan persoalan lingkungan tentang permasalahan terhangat saat ini; (missal Corona) peserta didik membuat komposisi garis pilihan salah satu (lurus, lengkung, zig-zag, patah patah, spiral, Horizontal, vertical, diagonal) dengan intruksi harus membuat garis spontan tebal tipis, dan garis tersebut menghindari warna merah yang di anggap sebagai Virus corona yang harus dihindari.

14.   Masing masing peserta didik mengerjakan sesui instruksi di kertas A3 , menggunakan 2 cat/tinta hitam (tinta cina) dan satu warna (warna merah menggunakan cat acrilik) serta kuas (disesuaikan) untuk memberi pengalaman proses membuat garis sebagai perwakilan perasaan siswa terhadap corona.

15.   Guru mengarahkan peserta didik secara individu untuk menyelesaikan permasahan dengan cermat dan teliti.

 


Langkah 5. Presentasi Hasil Penyelesaian Masalah

16.   Beberapa perwakilan kelompok menyajikan secara lisan hasil kerja mereka dengan menjelaskan maksud dari komposisi tersebut

17.   Peserta didik menganalisis dari hasil presentasi serta merasakan makna dari macam macam garis yang dihasilkan:

-      Garis Horizontal : Memberi sugesti ketenangan atau hal yang tak bergerak.

20’

 

 

 

 

 

 

 

 

 


 

-          Garis Vertikal : Stabilitas, kekuatan atau kemegahan.

-          Garis Diagional : Tidak stabil, sesuatu yang bergerak atau dinamika.

-          Garis Lengkung S/Wavy : Grace, keanggunan.

-          Garis Zig-zag : Bergairah, semangat, dinamika atau gerak cepat. Bending up right : Sedih, lesu atau kedukaan.

-          Garis Spiral : Kelahiran atau generative forces.

-          Garis Water Fall : Air terjun, penurunan yang berirama, gaya berat.

-          Garis Pyramide : Stabil, megah, kuat atau kekuatan yang masif.

-          Garis   Conflicting   Diagonal   :   Peperangan,  konflik,  kebencian   dan kebingungan.

-          Concentric Arcs : Perluasan, gerakan mengembang, kegembiraan dsb

 

 

 

 

 

 

 

 

20’

 

 

 

 

 


 

 

 

Langkah 6. Refleksi

18.   Peserta didik melakukan refleksi, resume dan membuat kesimpulan secara lengkap, komprehensif dan dibantu guru dari materi yang telah dipelajari terkait unsur seni rupa garis, titik dan warna bila di lihat dari makna yang ditimbulkannya.

19.   Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua peserta didik.

 

 

Kegiatan Penutup (10 menit)

20.   Diferensiasi bagi siswa berpencapaian tinggi:

·         Guru memberikan tugas proyek khusus secara mandiri untuk melukis garis emosi sebagai bahasa ekspresi dalam pemaknaan goresan sebagai sebuah perwakilan ekspresi si pelukis.

·         Melibatkan peserta didik dalam pameran lukisan

 

 

 

 

 

 

 

5’

 

Diferensiasi bagi siswa kesulitan belajar:

·         Peserta didik diberi pembinaan khusus sesaui dengan jenis/tingkat kesulitan siswa

·         Diberi ruang ekspresi khusus dengan Latihan lebih membuat macam macam garis agar dalam goresannya tidak ragu dan tidak kaku. Dan lebih ekspresif

 

 

 

 

10’

 

DIFERENSIASI SISWA

 

 

Kasus

Siswa

Tindakan Minor

Tindakan Mayor

Keteranga

 

 

Berminat

/ Berbakat

  Melakukan identifikasi dengan mendata kelebihan siswa dalam penguasaan materi

  Memberi ruang

  Diberikan proyek khusus untuk mengakomodir minat dan bakat siswa dengan membuat komposisi garis menjadi sebuah karya

lukis

Kerjasama antara

pihak satuan pendidikan, orang

tua dan tokoh dan

lembaga

 


 

 

 

ekspresi dengan memberikan tugas tambahan membuat satu lukisan dengan bahan alat yang berbeda (menggunakan bahan cat lain)

  mengikutkan karya siswa ke dalam event pameran/unjuk kerja pada pada event pameran yang ada.

  Memberikan reward dari satuan pendidikan,tokoh, dan lembaga tertentu.

terkait.

 

 

Kesulitan Belajar/ siswa ABK

  Melakukan identifikasi kesulitan siswa identifikasi dengan mendata kesulitan siswa dalam penguasaan materi

  Pendekatan persuasive yang humanistik

  Memberi ruang ekspresi sesuai dengan kesulitan siswa

  Memberikan motivasi secara terus menerus

(konstan)

  Diberikan pembinaan khusus yang sesuai dengan jenis/tingkat kesulitan siswa

  Satuan Pendidikan mempersiapkan tenaga /guru khusus

  Bekerjasama dengan profesional /dokter

/rumah sakit khusus dalam penanganan siswa yang mengalami kesulitan belajar (siswa ABK)

Kerjasama antara

pihak satuan pendidikan, orang

tua dan tokoh dan

lembaga terkait (regulasi terkait penanganan siswa ABK)

Catatan :

Langkah dan tinkadan di atas hanya contoh jika terdapat siswa yang


 

 

 

 

dimaksudkan, namun

guru dan satuan pendidikan dapat melakukan kebijakan sesuai dengan regulasi (peraturan)

adat, peraturan setempat / kebijakan dan kearifan lokal masing masing

 

 

 

21.   Peserta didik mendengarkan  arahan  guru untuk materi pada  pertemuan berikutnya yaitu mendalami unsur seni rupa warna.

22.   Guru memberi kesempatan pertanyaan bagi siswa, untuk selanjutnya menutup pertemuan dengan salam

 

 

Refleksi guru

Pertanyaan kunci yang membantu guru untuk merefleksikan kegiatan pengajaran di kelas, Pertanyaan kunci yang membantu guru untuk merefleksikan kegiatan pengajaran di kelas:

1.       Apakah proses pembelajaran sesuai dengan ekspektasi visual kegiatan?

2.       Apakah siswa dapat berdiskusi secara aktif? Jika tidak, apa yang mungkin dapat menstimulus siswa agar dapat berpartisipasi aktif dalam diskusi?

3.       Apakah lembar kerja siswa cukup membantu identifikasi unsur dan prinsip seni rupa khususnnya garis dan macamnya?


Kriteria untuk mengukur ketercapaian Tujuan Pembelajaran dan asesmennya

Kompetensi yang harus dikuasai siswa:

1.      Mampu mengidentifikasi unsur dan prinsip seni rupa.

-      Asesmen melalui diskusi kelompok terhadap unsur-unsur seni yang terdapat pada pola batik “Mega Mendung” (disesuaikan) , Lukisan unsur garis yang menonjol.

-      Kriteria penilaian:

a.       Siswa mampu mengidentifikasi seluruh unsur seni (titik, garis, bentuk, tekstur, warna) yang terdapat pada pola batik “mega mendung”, “Lukisan unsur garis yang menonjol”

b.       Siswa mampu mengidentifikasi prinsip seni rupa (Repetisi, Penekanan, harmoni_ pada pola batik “mega mendung”, “Lukisan unsur garis yang menonjol”

-      Kriteria penilaian menggunakan presentasi hasil diskusi dengan ketentuan nilai:

a.       Memenuhi Standar : Apabila siswa bisa menjelaskan secara lengkap unsur dan prinsip yang terkandung dalam pola batik “mega mendung”, “Lukisan unsur garis yang menonjol”

b.       Hampir Memenuhi Standar : Apabila siswa bisa menjelaskan sebagian unsur dan prinsip yang terkandung dalam pola batik “mega mendung”, “Lukisan unsur garis yang menonjol”

c.       Standar Minimum: Apabila siswa bisa menjelaskan salah satu unsur atau prinsip seni saja yang terkandung dalam pola batik “mega mendung”, “Lukisan unsur garis yang menonjol”

d.       Belum Memenuhi Standar : Apabila siswa belum mampu menjelaskan dengan benar unsur atau prinsip seni saja yang terkandung dalam pola batik “mega mendung”, “Lukisan unsur garis yang menonjol”

 

2.      Mampu memaknai macam-macam garis

-      Asesmen melalui melukis garis menggunakan tinta cina di kertas A3 dengan dikaitkan emosi permasalahan lingkungan (corona, Pembakaran Hutan;disesuaikan)

-      Kriteria penilaian

 

UNSUR KONSEP /TEMA

 

NO

KRITERIA

PENJELASAN/URAIAN

NILAI








 

 

1

Memenuhi Standar

-          Karya siswa sangat memiliki konsep yang jelas dikaitkan dengan kondisi saat ini (COVID-19) dan memiliki pesan kuat dan dapat ditangkap dengan jelas.

-          Apabila siswa mampu menjelaskan makna garis yang dibuatnya

-          Mampu membuat komposisi garis yang penuh dengan

91 100

 

2

Hampir Memenuhi Standar

-          Karya siswa sangat memiliki konsep dan memiliki pesan dan dapat ditangkap dengan jelas

-          Apabila siswa mampu menjelaskan makna garis yang dibuatnya

81 90

3

Standar Minimum

-          Karya siswa memiliki konsep yang lemah dan pesan kurang dapat ditangkap dengan jelas

-          Apabila siswa belum mampu

menjelaskan makna garis yang dibuatnya

71 80

4

Belum Memenuhi Standar

-          Karya siswa tidak memiliki konsep yang kuat dan pesan kurang dapat ditangkap dengan jelas

-          Apabila siswa belum mampu

menjelaskan makna garis yang dibuatnya

61 70

 

 

UNSUR TEKNIK

 

NO

KRITERIA

PENJELASAN/URAIAN

NILAI

1

Memenuhi Standar

Apabila siswa bisa melukiskan garis dengan lugas dan spontan lengkap dengan tebal dan tipis dilengkapi tekstur dengan titik,

serta mampu Menyusun menggunakan

91 100


 

 

 

 

prinsip seni rupa

 

 

2

Hampir Memenuhi Standar

Apabila siswa bisa melukiskan garis dengan lugas dan spontan lengkap dengan tebal dan tipis dilengkapi tekstur dengan titik, serta namun belum menggunakan prinsip seni rupa dalam komposisinya

81 90

3

Standar Minimum

Apabila siswa bisa melukiskan garis dengan lugas dan spontan lengkap namuntidak dilengkapi garis tebal dan tipis dan tekstur dengan titik, serta belum menggunakan prinsip seni rupa dalam komposisinya

71 80

4

Belum Memenuhi Standar

Apabila siswa belum bisa melukiskan garis dengan lugas dan spontan lengkap namuntidak dilengkapi garis tebal dan tipis dan tekstur dengan titik, serta belum menggunakan prinsip seni rupa dalam komposisinya

61 70

 

3.      Mampu memanfaatkan makna garis untuk kebutuhan sehari hari.

-      Asesmen melalui tugas fortofolio kliping “cari contoh gambar/foto yang memanfaatkan unsur komposisi garis leading line dalam komposisinya.

-      Kriteria penilaian

-          Memenuhi Standar : Apabila siswa bisa mereview gambar warna dan menjelaskan unsur komposisi garis leading line dalam komposisinya

-          Hampir Memenuhi Standar : Apabila siswa bisa mereview gambar Hitam putih dan menjelaskan unsur komposisi garis leading line dalam komposisinya

-          Standar Minimum : Apabila siswa bisa mereview gambar Hitam putih namun kurang menjelaskan unsur komposisi garis leading line dalam komposisinya

-          Belum Memenuhi Standar : Apabila siswa bisa mereview gambar Hitam putih


 

 

 

dan tidak sesuai instruksi tugas dantidak bisa menjelaskan unsur komposisi garis leading line dalam komposisinya

4. Contoh hasil lukisan siswa

 

Komposisi Garis lenggkung         Komposisi garis lurus dan zig-zag        Komposisi garis spiral Komposisi garis lurus horizontal

Sumber : Dokumentasi Pribadi

 

 

 

 

Bagaimana Asesmen dilakukan?

1.       Observasi guru selama kegiatan belajar berlangsung (Asesmen Individu)

Menilai keaktifan siswa saat melakukan diskusi dan pengamatan meliputi keaktifan siswa dalam menyampaikan pendapat, memberikan ide atau masukan, aktif dalam kegiatan berkelompok berkaitan dengan tema materi yang disampaikan

2.       Penilaian hasil presentasi hasil diskusi ( Asesmen kelompok)

Menilai hasil diskusi kelompok yang dipresentasikan/disajikan / dikerjakan sesuai kedalaman kajian masing masing kelompok berkaitan dengan tema materi yang disampaikan

3.       Penilaian hasil lembar kerja siswa (Asesmen Individu)

Menilai hasil lembar kerja individu yang dipresentasikan/disajikan / dikerjakan individu

 

 

Pertanyaan refleksi untuk siswa

Refleksi pembelajaran yang dilakukan oleh guru terhadap siswa pada akhir pertemuan setelah

pembelajaran. Berikut ini beberapa pertanyaan kunci dalam refleksi pembelajaran:


alamnya:

 

 

1.     Apakah pembelajaran ini membantumu memahami unsur seni rupa yang terdapat pada karya seni (batik mega mendung) dan lukisan karya Van Gogh (disesuaikan)?

2.     Apakah pembelajaran ini membantumu lebih memahami unsur seni dan dapat membauat sebuah komposisi dengan prinsip seni dengan mengaitkan tema lingkungan sebagai visualisasi berekspresi?

3.     Menurutmu, bagaimana pelajaran ini memiliki sisi menyenangkan dan apa bagian yang kurang menyenangkan dari pembelajaran ini?

 

 

Daftar Pustaka

1.       Kasmahidayat.Yuliawan, DKK. 2017. Seni Budaya: SMA/MA/SMK/MAK kelas X. Bandung: Grafindo

2.       Kemdikbud, 2014, Seni Budaya SMA/MA/SMK/MAK kelas X. Jakarta:Balitbang Kemendikbud

3.       https://brainly.co.id/tugas/325063

4.       https://jvmiyoblog.blogspot.com/2019/10/mengenal-macam-macam-bentuk-garis- dan.html

5.       https://www.isi-dps.ac.id/berita/prinsip-seni- rupa/#:~:text=Prinsip%2Dprinsip%20seni%20rupa%20adalah,%2C%20penekanan%2C% 20proporsi%20dan%20keselarasan.

6.       https://www.liputan6.com/lifestyle/read/3873293/unsur-dasar-seni-rupa-yang-wajib- diketahui-mahasiswa-seni

 

 

Lembar kerja siswa

1. Pada gambar pola batik mega mendung unsur dan prinsip seni rupa apa saja yang terdapat did

 

 

 

Sumber : https://disbudparpora.cirebonkab.go.id/sejarah-lengkap-motif- batik-megamendung-cirebon


Unsur yang digunakan:

a.       Garis:

……………………………………………………………………………………………………

……………………

b.       Bentuk :

……………………………………………………………………………………………………

………………..

c.       Warna :

……………………………………………………………………………………………………

…………………

d.       Tekstur :

……………………………………………………………………………………………………

………………

 

2.       Buatlah komposisi garis (Pilih) melewati bentuk warna merah (visualisasi dari corona) namun tidak mengenainya dikertas A3 menggunakan tinta hitam:

a.       Garis lurus perpaduan tebal tipis dan Titik

b.       Garis lurus Vertikal perpaduan tebal tipis dan Titik

c.       Garis lurus Horizontalperpaduan tebal tipis dan Titik

d.       Garis lenggkung perpaduan tebal tipis dan Titik

e.       Garis Zig-zag perpaduan tebal tipis dan Titik

f.        Garis Spiral perpaduan tebal tipis dan Titik

 

 

 

 

 

 

 

3.       Presentasikan konsep karya mengenai penjelasan dari unsur dan prinsip seni rupanya:

4.       lembar kerja untuk siswa non-reguler:

a.       Buatlah komposisi garis emosi dikertas A3 dan jelaskan maknanya

b.       Buatlah kadungan unsur dan prinsip seni dari gambar lukisan yang kamu pilih (bisa dari internet)


 

 

 

 

 

Unsur yang digunakan:

-          Garis:

………………………………………………………………………………………………

…………………………

-          Bentuk :

………………………………………………………………………………………………

……………………..

-          Warna :

………………………………………………………………………………………………

………………………

-          Tekstur :

………………………………………………………………………………………………

……………………

 

 

Bahan bacaan Siswa

1. Referensi dari internet tentang Unsur dan Prinsip seni Rupa https://serupa.id/seni-rupa-pengertian-fungsi-wujud-dsb/

Bahan bacaan Guru

1.       Buku Guru Pembelajar, Modul Pelatihan Guru mata pelajaran Seni Rupa Tahun 2016 (tentang penertian, unsur, prinsip seni rupa)

2.       Buku Seni Budaya, Kemendikbud tahun 2014 (tentang unsur, prinsip seni rupa)

3.       Referensi dari internet tentang Unsur dan Prinsip seni Rupa

Materi Alternatif dan Pengayaan

1.       Menyaksikan video di youtube tentang tokoh tokoh maesto pelukis Indonesia https://drive.google.com/file/d/1yC4gY8X8NfVNJCFHA6VifGDIktty7Lcz/view?usp=sharing

2.       Memberikan laternatif penggunaan media pewarnaan (Cat minyak / Cat Acrilik) dan alat (kuas dan Pisau palet) yang berbeda untuk membuat sebuah karya lukis dengan media yang berbeda.

3.       Memberikan tantangan lebih untuk berkarya lukis menggunakan perpaduan unsur seni




 

yang komplek (Garis, Titik, Tekstur, Bidang, Warna) dengan prinsip seni (Poin of interest,

keselarasan, ritme, balace)

Materi Alternatif untuk siswa yang kesulitan belajar

1.       Membaca Unsur dan Prinsip seni Rupa https://serupa.id/seni-rupa-pengertian-fungsi- wujud-dsb/

dan buatlah resume di kertas

2.       Alternatif penggunaan bahan pewarna lainnya bisa menggunakan pewarna alam missal marang, getah daun jati atau bahan bahan lain yang ada di sekitar.

Penyusun           : Soleh Harjanto, S.Pd

Jenjang Sekolah : Sekolah Menengah Atas (SMA) Tahun Pelajaran : 2020-2021 (Menyesuaikan) Asal Sekolah                            : SMA Islam Dian Didaktika Mata Pelajaran            : Seni Rupa

Kelas                   : X (Sepuluh)

Alokasi Waktu       : 180 Menit (Pertemuan kedua 2x @45 menit)




 

 

Tujuan Pembelajaran

1. Fase CP

Fase E

2. Domain CP

Mengalami

Siswa mampu mengamati, mengenal, merekam dan menuangkan pengalaman dan pengamatannya terhadap lingkungan, perasaan, empati atau penilaiannya secara visual dengan menggunakan proporsi, gestur, ruang yang rinci.

Karya siswa mencerminkan penguasaan terhadap bahan, alat, teknik, teknologi dan prosedur yang dipilihnya (sesuai minat dan kemampuannya).

Menciptakan

Siswa mampu menciptakan karya seni yang menunjukkan pilihan keterampilan,medium dan pengetahuan elemen

seni rupa atau prinsip desain tertentu yang sesuai dengan


 

 

tujuan karyanya, dalam konteks ekspresi pribadi atau

sesuai topik tertentu.

3.  Tujuan Pembelajaran

RUP.F.DEW.10.1

Siswa merekam observasi artistik terhadap benda-benda alam dan buatan dari lingkungan sekitar yang terdekat dengan dirinya.

Siswa mampu mengidentifikasi unsur-unsur seni rupa yang terdapat pada lingkungan sekitar baik dari benda natural alamiah dan buatan:

·      titik, garis, bidang,

·      warna-warna alam

·      pola dan corak pada bagian-bagian pohon atau tumbuhan

mampu mengidentifikasi perbedaan visual benda-benda

alami dan buatan

4. Pertanyaan Inti

    Warna terdiri dari warna Primer, Skunder dan tertier, apa definisi dan jenis jenis warna dr masing masing jenisnya?

    Memadukan warna perlu menguasai harmoni warna, harmoni warna apa saja yang perlu di pahami?

5. Kata Kunci

Modul Ajar, Unsur dan Prinsip Seni Rupa, Warna dan

jenisnya, Kolase, Diagram warna, Mind map

6. Pengetahuan/keterampilan prasyarat

    Mengenal unsur-unsur dan prinsip seni rupa

    Mengetahui warna primer, skunder dan tertier

    Teknik kolase

Profil Pelajar Pancasila yang berkaitan

1.      Dimensi Mandiri; Bekerja secara mandiri dan kreatif untuk menemukan kemungkinan artistik benda-benda sekitar

2.      Dimensi Kreatif;

·        Mengasah sensibilitas estetik untuk peka terhadap lingkungan sekitar

·        Menemukan kemungkinan-kemungkinan artistik benda- benda sekitar


 

Target peserta didik

Target perangkat ajar ini dapat digunakan guru untuk mengajar

Siswa reguler/tipikal

Siswa cerdas istimewa, berbakat istimewa (CIBI)

Jumlah Siswa

Jumlah siswa dalam pembelajaran untuk maksimal 32 siswa

Ketersediaan materi:

1. Pengayaan untuk siswa berpencapaian tinggi

YA / TIDAK

2. Alternatif penjelasan, metode, atau aktivitas, untuk

siswa yang sulit memahami konsep

YA / TIDAK

Model pembelajaran

Model pembelajaran yang digunakan problem based learning dan Project-based learning untuk

moda tatap muka

Materi ajar, alat dan bahan

1. Materi atau sumber pembelajaran yang utama

Video pameran Lukisan link drive https://drive.google.com/file/d/1- ZL8elAUp4MPsCXbiWckk5XBH_PN0g3D/view?usp

=sharing

a.       Diagram Warna Primer, Skunder dan Tertier

b.       Diagram Harmoni Warna Monochromatic, Complementary, Analogous, Triadic, Split Complementary, Tetradic

c.       Gambar contoh-contoh penerapan pada harmoni warna dalam bidang Lukisan, Dekorasi, Busana

d.       Bahan bacaan guru : Unsur dan Prinsip seni rupa missal: https://www.liputan6.com/lifestyle/read/387329

3/unsur-dasar-seni-rupa-yang-wajib-diketahui-





 

 

mahasiswa-seni

e. Alat dan bahan yang diperlukan

d. Kertas A3 6 lembar (untuk 6 kelompok)

3. Perkiraan biaya untuk 32 siswa

d. 6 x @1000,- = Rp. 6.000,-

 

 

Kegiatan pembelajaran utama

3. Pengaturan siswa:

Individu Berkelompok (tiap 5 orang)

4. Metode:

Diskusi Presentasi Demonstrasi Ceramah Project

Asesmen

3. Bagaimana guru menilai ketercapaian Tujuan Pembelajaran?

Individu

Berkelompok

4. Jenis asesmen:

Performa (presentasi)

Hasil Karya

Persiapan pembelajaran

Langkah-langkah yang perlu dilakukan guru sebelum ia mengajar

a.       Membaca materi pembelajaran

b.       Menyiapkan lembar kerja siswa

c.       Menyiapkan alat, bahan dan media yang digunakan dalam pembelajaran




 rutan kegiatan pembelajaran dalam 1 sesi pembelajaran


Pembukaan

1.       Peserta didik melakukan do’a sebelum.

2.       Absensi kehadiran.

3.       Guru menanyakan kembali kopetensi pelajaran sebelumnya tentang unsur seni rupa Garis dan titik serta mengaitkan pada kopetensi materi berikutnya.

4.       Peserta didik menerima informasi tentang pembelajaran yang akan dilaksanakan dengan materi yang memiliki keterkaitan dengan materi sebelumnya.

5.       Peserta didik menerima informasi tentang kompetensi, ruang lingkup materi, tujuan, manfaat, langkah pembelajaran, metode penilaian yang akan dilaksanakan yang ditayangkan melalui proyektor.

6.       Guru bertanya mencari informasi tentang jenis warna primer, skunder dan tertier

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

10’



dan dikaitkan dengan trend warna taun sekarang dan peserta didik menjawab

dengan prediksi masing-masing.

 

 

 

Kegiatan Inti (70 menit) Langkah 1. Klarifikasi Masalah

7.       Peserta didik membentuk 5 kelompok yang terdiri 5 orang dengan posisi meja disatukan.

8.       Peserta didik memperhatikan tayangan video: https://drive.google.com/file/d/1-

ZL8elAUp4MPsCXbiWckk5XBH_PN0g3D/view?usp=sharing

tentang kegiatan berkesenian seorang perlukis Indonesia “Hanafi”.

9.       Peserta didik mengamati tayangan audiovisual dan mencoba memberikan kesan yang didapat dari tayangan tersebut serta memberikan gambaran tentang konsep berkarya dakam melukis yang dikaitkan dengan unsur seni rupa garis, titik dan warna.

10.   Peserta didik mendengarkan motivasi dari guru bahwa harus bisa membuat satu karya terbaik untuk projek pameran di akhir tahun.

Langkah 2. Brainstorming

11.   Guru menampilkan presentasi tentang Konsep berkarya Seni rupa dengan memaknai unsur seni rupa sebagai media ekpresi pelukis/perupa dan memancing siswa menggali informasi tentang proses penciptaan karya seni dengan mengamati tayangan gambar lukisan karya Jeihan Lukmantoro bejudul “Ibu dan Anak”, Gambar warna pada Interior ruang tamu, Warna warno festival busana, dan harmoni warna pada fashion.

 

 

 

15’

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

   

20’

 

 

 

 

Sumber

Gambar 1: " Ibu dan anak " by Jeihan Sukmantoro, Medium: oil on canvas, Size:

 




 


70cm x 70cm, Year: 2007

Gambae 2: www.fikriwildannugraha.com

Gambar3 : http://avax.news/pictures/101627 (Jember Fashion carnival)

Gambar   4   :   https://www.elle.com/fashion/trend-reports/g26516529/best-looks- milan-fashion-week-fall-2019/

 

12.   Peserta didik menerima gambaran penggunaan warna dalam karya seni rupa yang tentunya memiliki konsep dan teori dalam harmonisasi perpaduan warnanya.

13.   Peserta didik mengamati diagram warna Primer, skunder dan tertier

 

14.   Guru menanyakan kembali kepada peserta didik tentang apa warna dan definisi dari warna primer, skunder dan tertier yang pernah dipelajari saat di SMP.

15.   Peserta didik mendengarkan penjelasan tentang harmoni warna yang dilengkapi dengan tampilan gambar diagram warna::

 

 

 

 

 

16.   Monochromatic adalah adalah skema warna yang dihasilkan dari satu warna dengan perbedaan saturasi.

17.   Complementary adalah skema warna yang berlawanan satu sama lain pada roda warna. Seperti warna ungu dan kuning, biru dan orange atau merah dan hijau. Skema warna komplementer ini sangat cocok di gunakan sebagai warna latar belakang dan teks.

18.   Analogous adalah skema warna yang bersebelahan pada roda warna.

19.   Triadic adalah skema warna yang menggunakan tiga warna dari tiga spasi

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

15’

 

 

 

 

 

 

 

 


 

 

warna pada roda warna.

20.   Split Complementary adalah skema warna yang menggunakan variasi warna pada roda warna dengan dua

21.   Tetradic adalah skema warna yang menggunakan dua pasang warna komplementer

 

Langkah 3. Pengumpulan Informasi dan Data

22.   Guru memberi tugas kepada masing-masing kelompok berdiskusi selama 15 menit untuk mengklasifikasikan warna apa saja yang masuk dalam harmoni tersebut (pilih slah satu) dengan di buat Mind Map pada masing masing harmonynya pada kertas A3 yang telah di berikan oleh guru.

23.   Guru sambil mengarahkan peserta didik disetiap kelompok untuk menyelesaikan permasahan dengan cermat dan teliti.

Langkah 4 Presentasi Hasil Penyelesaian Masalah

24.  Peserta didik masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusi dengan menunjukkan hasil kerjanya didalam bentuk Mind Map

25.   Guru mengarahkan peserta didik dalam menyimpulkan hasil diskusi.

26.   Peserta didik menerima apresiasi dari Guru dan teman temannya setiap selesai presentasinya.

 

Langkah 5. Refleksi

27.   Peserta didik melakukan refleksi, resume dan membuat kesimpulan secara lengkap, komprehensif dan dibantu guru dari materi yang yang telah dipelajari terkait unsur seni rupa warna dan prinsip seni rupa Penekanan /pusat perhatian, Repetisi/irama (Pola), Harmony warna, Komposisi ; Balance, Golden Ratio, Rule of thirt, Leading line

28.   Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua peserta didik serta mengingatkan tugas mengumpulkan benda benda alami yang memiliki unsur warna.

29.   Untuk memberikan pemahaman tentang warna, peserta didik diberi tugas

untuk mengaitkan warna harmoni dengan warna-warna yang ada di alam sekitar dengan cara mengumpulkan benda-benda alam yang memiliki warna

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

10’


 

 

 

alami (missal daun kering, biji-bijian dan lain sebagainya) yang nantinya akan dipakai untuk membuat komposisi harmoni warna dengan teknik prinsip seni rupa: a. Penekanan /pusat perhatian b. Repetisi/irama (Pola) c. Harmony warna

d. Komposisi ; Balance, Golden Ratio, Rule of thirt, Leading line yang akan dibahas lebih detail minggu depan

 

Kegiatan Penutup (10 menit)

Diferensiasi bagi siswa berpencapaian tinggi:

·         Guru memberikan tugas mandiri membuat komposisi warna menggunakan teori harmoni warna menggunakan cat (cat air, poster, acrylic).

·         Melibatkan peserta didik dalam pameran lukisan

Diferensiasi bagi siswa kesulitan belajar:

Peserta didik harus Kembali mengingat macam macam warna primer , skunder dan tertier dengan cara membuat diagram menggunakan cat (cat air, poster, acrylic).

·         Guru memberi kesempatan pertanyaan bagi siswa, untuk selanjutnya menutup pertemuan.

·         Diberi ruang ekspresi khusus dengan Latihan lebih membuat macam macam garis agar dalam goresannya tidak ragu dan tidak kaku.

 

 

DIFERENSIASI SISWA

 

 

 

 

 

 

10

 

Kasus

Siswa

Tindakan Minor

Tindakan Mayor

Keteranga

 

Berminat

/ Berbakat

  Melakukan identifikasi

  Jenis percepatan yang terlihat

  Memberi ruang

ekspresi

  Diberikan proyek khusus untuk mengakomodir minat dan bakat siswa

  Bekerjasama dengan

tokoh/seniman/pengra

Kerjasama antara

pihak satuan pendidikan, orang

tua dan tokoh


 

 

 

 

 

  Memberikan Tantangan kompetensi

jin

  Membuat event pameran/unjuk kerja pada saat tertentu

  Memberikan reward dari satuan pendidikan,tokoh, dan

lembaga tertentu.

dan lembaga terkait.

 

 

Kesulitan Belajar/ siswa ABK

  Melakukan identifikasi kesulitan siswa

  Pendekatan persuasive yang humanistik

  Memberi ruang ekspresi sesuaidengan kesulitan siswa

  Memberikan motivasi secara terus menerus

(konstan)

  Diberikan pembinaan khusus yang sesuai dengan jenis/tingkat kesulitan siswa

  Satuan Pendidikan mempersiapkan tenaga /guru khusus

  Bekerjasama dengan profesional /dokter

/rumah sakit khusus dalam penanganan siswa yang mengalami kesulitan belajar (siswa

ABK)

Kerjasama antara

pihak satuan pendidikan, orang

tua dan tokoh dan

lembaga terkait (regulasi terkait penanganan siswa ABK)

Catatan :

Langkah dan tindakan di atas hanya contoh jika terdapat siswa yang dimaksudkan, namun

guru dan satuan pendidikan dapat melakukan kebijakan sesuai dengan regulasi (peraturan) peraturan setempat / kebijakan dan kearifan lokal masing

masing

 

Refleksi guru

Pertanyaan kunci yang membantu guru untuk merefleksikan kegiatan pengajaran di kelas:


 

 

 

1.       Apakah kegiatan dalam menggunakan contoh gambar dengan menampilkan unsur warna dengan harmonisasi dapat mengarahkan siswa untuk memahami harmoni warna?

2.       Apakah diagram warna yang ditampilkan dapat memberikan gambaran yang jelas untuk dapat diingat siswa?

3.       Bagaimana respon siswa terhadap pemahaman harmoni warna terhadap kegiatan berkesenian mereka mengunakan warna?

4.       Bagaimana tugas mengklasifikasikan jenis jenis warna yan disesuaikan dengan harmioninya yang di hias menggunakan mind map mampu menguatkan pemahaman

mereka?

 

 

Kriteria untuk mengukur ketercapaian Tujuan Pembelajaran dan asesmennya

Kompetensi yang harus dikuasai siswa:

1.      Mampu mengidentifikasi unsur unsur warna sesuai jenisnya (primer, skunder, tertier)

-         Asesmen melalui diskusi kelompok terhadap unsur warna sesuai jenisnya (primer, skunder, tertier.

-         Kriteria penilaian:

a.      Siswa mampu menjelaskan definisi dan jenis-jenis warna primer sekunder dan tersier

b.      Siswa dapat menjelaskan campuran warna dari masing-masing warna sekunder dan tersier

-         Kriteria penilaian menggunakan presentasi hasil diskusi dengan ketentuan nilai:

a.      Memenuhi Standar: siswa mampu menjelaskan definisi warna primer, sekunder, tersier serta mampu menjelaskan kan campuran dari masing-masing warna-warna tersebut

b.      Hampir Memenuhi Standar : siswa mampu menjelaskan definisi warna primer, sekunder, tersier namun belum mampu menjelaskan campuran dari masing- masing warna tersebut.

c.       Standar Minimum : siswa mampu menjelaskan Sebagian definisi warna primer sekunder tersier dan belum bisa menjelaskan campuran dari masing-masing warna tersebut

d.      Belum memenuhi Standar : siswa tidak bisa menjelaskan definisi warna primer




Nilai Memenuhi Standar (A) nilai 91-100

-          Peserta didik dapat menklasifikasikan seluruh warna-warna harmoni sesuai jenis harmoni yang di tentukan.

-          Peserta didik dapat menampilkan kalsifikasi harmonic kedalam bentuk mind map yang kreatif dan dihiasi dengan ornament dan pewarnaan yang menarik

Nilai Hampir Memenuhi Standar (B) nilai 81-90

-          Peserta didik dapat menklasifikasikan seluruh warna-warna harmoni sesuai jenis harmoni yang di tentukan.

-          Peserta didik dapat menampilkan kalsifikasi harmoni kedalam bentuk mind map yang kreatif namun kurang dihiasi dengan ornament dan pewarnaan yang

menarik

Nilai Standar Minimum (C) nilai 71-80

-          Peserta didik dapat menklasifikasikan sebagian warna-warna harmoni sesuai jenis harmoni yang di tentukan.

-          Peserta didik dapat menampilkan kalsifikasi harmoni kedalam bentuk mind map namun kurang dihiasi dengan ornament dan pewarnaan yang menarik

Nilai Belum memenuhi Standar (K) nilai 61-70

-          Peserta didik menklasifikasikan sebagian warna-warna harmoni sesuai jenis harmoni yang di tentukan dan masih salah.

-          Peserta didik dapat menampilkan hasil kalsifikasi harmoni kedalam bentuk mind map namun kurang dihiasi dengan ornament dan pewarnaan yang menarik

 

 
 


sekunder tersier dan belum bisa menjelaskan campuran dari masing-masing warna tersebut

2.      Mampu mengklasifikasikan Harmoni warna

-         Asesmen individu terhadap jenis jenis harmoni warna

-         Kriteria penilaian menggunakan mind map klasifikasi harmobi warna dengan ketentuan nilai


 

 

 

UNSUR KREATIFITAS

 

NO

KRITERIA

PENJELASAN/URAIAN

NILAI

1

Memenuhi Standar

Karya siswa sangat kreatif, berbeda dari yang lain, unik, ciri khas dirinya, kreatif dalam bentuk, teknik, ukuran, warna,

sangat informatif

91 100

2

Hampir Memenuhi Standar

Karya siswa kreatif, berbeda, unik, ciri khas dirinya, kreatif dalam bentuk, teknik, ukuran, warna, tekstur namu

kurang komunikatif

81 90

3

Standar Minimum

Karya siswa cukup kreatif, berbeda, unik, ciri khas dirinya, kreatif dalam bentuk, teknik, ukuran, warna, tekstur namu

kurang komunikatif

71 80

4

Belum memenuhi

Standar

Karya siswa tidak kreatif, biasa saja, hanya untuk dirinya saja.

61 70

 

 

3.  Contoh hasil mind map siswa

Bagaimana Asesmen dilakukan?

1.  Observasi guru selama kegiatan belajar berlangsung (Asesmen Individu)

Menilai keaktifan siswa saat melakukan diskusi dan pengamatan meliputi keaktifan siswa dalam menyampaikan pendapat, memberikan ide atau masukan, aktif dalam kegiatan


 

 

 

berkelompok berkaitan dengan tema materi yang disampaikan

2.  Penilaian hasil lembar kerja siswa (Asesmen Kelompok)

Menilai hasil diskusi kelompok yang dipresentasikan/disajikan / dikerjakan sesuai kedalaman kajian masing masing kelompok berkaitan dengan tema materi yang disampaikan

 

 

Pertanyaan refleksi untuk siswa

Refleksi pembelajaran yang dilakukan oleh guru terhadap siswa pada akhir pertemuan setelah pembelajaran. Berikut ini beberapa pertanyaan kunci dalam refleksi pembelajaran:

1.       Apakah pembelajaran ini membantumu memahami unsur seni rupa khususnya unsur warna?

2.       Apakah pembelajaran ini membantumu lebih memahami unsur seni dan dapat menklasifikasikan jenis jenis warna (Priner, Skunder, Tertier)?

3.       Menurutmu, bagaimana pelajaran ini memiliki sisi menyenangkan dan apa bagian yang kurang menyenangkan dari pembelajaran ini?

4.       Jika kamu diminta untuk memberikan bintang 1 sampai 5, berapa bintang akan kamu berikan pada usaha yang telah kamu lakukan dalam memaknai unsur dan prinsip seni?

 

 

Daftar Pustaka

1.       Kasmahidayat.Yuliawan, DKK. 2017. Seni Budaya: SMA/MA/SMK/MAK kelas X. Bandung: Grafindo

2.       Kemdikbud, 2014, Seni Budaya SMA/MA/SMK/MAK kelas X. Jakarta:Balitbang Kemendikbud

3.       https://www.dictio.id/t/apa-yang-dimaksud-dengan-komposisi/28444

4.       https://www.google.com/search?q=mind+map+color+harmony&tbm=isch&ved=2ahUKE wiyw4KBo9XtAhW7nEsFHaifCFwQ2- cCegQIABAA&oq=mind+map+color+harmony&gs_lcp=CgNpbWcQA1DmrgFYhM0BYLfPAW gAcAB4AIABRogB9gOSAQE4mAEAoAEBqgELZ3dzLXdpei1pbWfAAQE&sclient=img&ei=d3H bX_KrKru5rtoPqL-i4AU&bih=625&biw=1366#imgrc=baoZU0e7lGSmJM


 

 

 

 

 

 

 

 

5.       https://kelasdesain.com/harmoni-warna-2/

6.       https://www.kompas.com/tren/read/2020/11/23/144925765/simak-ini-10-tren-warna- yang-akan-populer-di-tahun-2021?page=all.

Penulis : Jawahir Gustav Rizal Editor : Rizal Setyo Nugroho

https://www.liputan6.com/lifestyle/read/3873293/unsur-dasar-seni-rupa-yang-wajib- diketahui-mahasiswa-seni

 

 

Lembar kerja siswa

LK 01

1.       Buat klasifikasi warna apa saja yang masuk dalam harmoni (tiap kelompok 1 harmoni)

a.       Monochromatic

b.       Complementary

c.       Analogous

d.       Triadic

e.       Split Complementary

f.        Tetradic

Dengan dibuat dengan model mind map dikertas A3 dan kemudian presentasikan.

 

 

Bahan bacaan siswa

1. Referensi dari internet tentang “Perpaduan warna Harmonis menggunakan Teori warna dan Seni” di https://serupa.id/perpaduan-warna/

Bahan bacaan Guru

4.       Buku Guru Pembelajar, Modul Pelatihan Guru mata pelajaran Seni Rupa Tahun 2016 tentang unsur seni rupa “Warna”

5.       Buku Seni Budaya, Kemendikbud tahun 2014 tentang unsur seni rupa

6.       Referensi dari internet tentang Unsur dan Prinsip seni Rupa


 

Materi Alternatif Pengayaan

4.       Melihat contoh contoh komposisi nirmana di internet

5.       Melihat keindahan sekitar dan mencoba menelaah prinsip senirupa yang terkandung didalamnya

6.       Membuat komposisi warna menggunakan menggunakan bahan dan pewarna lain

Materi untuk siswa yang kesulitan belajar

3.       Mengulang Kembali materi prinsip seni rupa

4.       Melihat contoh contoh komposisi nirmana di internet https://www.kompas.com/tren/read/2020/11/23/144925765/simak-ini-10-tren-warna- yang-akan-populer-di-tahun-2021?page=all

tentang 10 Tren Warna yang Akan Populer di Tahun 2021


 

 

 

Glosarium

Artistik

adalah suatu unsur nilai keindahan yang melekat pada sebuah karya seni hasil cipta kemahiran seseorang atau sebuah tim.

Eksperimen artistic

Aktivitas mengolah, menyusun, merangkai, mencampur material-material temuan untuk membuat karya seni

Dua dimensi

adalah karya seni rupa yang hanya memiliki dua ukuran atau sisi yaitu Panjang dan Lebar

Tiga dimensi

adalah karya seni yang bisa dilihat tidak hanya dari panjang dan lebarnya saja, tapi juga ketinggian dan kedalamannya.

Warna primer

adalah warna dasar yang bukan campuran dari warna-warna lain. Yang termasuk dalam golongan warna primer adalah merah, biru, dan kuning.

Warna sekunder

adalah hasil percampuran warna-warna primer, dengan proporsi 1 banding 1. Misalnya, jingga adalah hasil campuran merah dan kuning, hijau adalah campuran biru dan kuning, sedangkan ungu adalah campuran merah dan biru.

Warna tersier

adalah campuran salah satu warna primer dengan salah satu warna sekunder. Misalnya, jingga kekuningan diperoleh dari pencampuran warna kuning dan jingga.

Unsur seni rupa

adalah unsur-unsur yang membentuk kesatuan yang padu sehingga sebuah karya seni dapat dinikmati secara utuh. Unsur-unsur seni rupa antara lain:

·      Titik adalah unsur paling dasar seni rupa. Dari sebuah titik, dapat terwujud ide-ide atau gagasan yang kemudian akan melahirkan garis, bentuk, atau bidang. Teknik lukisan yang menggunakan kombinasi beberapa variasi ukuran dan warna titik dikenal dengan sebutan Pointilisme.

·      Garis adalah unsur fisik yang mendasar dan penting untuk menciptakan karya seni rupa.

Garis memiliki dimensi datar memanjang, arah dan sifat-sifat khusus seperti: pendek, panjang, vertikal, horizontal, lurus, melengkung, berombak, dst.


 


·      Bidang Ruang dalam karya seni rupa 2 dimensi berarti kesan dimensi dari objek atau background yang terdapat pada karya seni. Ruang dihadirkan melalui perbedaan intensitas gelap-terang, warna, hingga menggunakan teknik menggambar perspektif untuk menciptakan ruang semu (khayal).

·      Warna adalah pantulan cahaya terhadap benda yang memiliki pigmen tertentu. Warna dikelompokkan menjadi warna primer, warna sekunder, warna tertier, analogus dan komplementer. Warna menjadi salah satu unsur dasar seni rupa yang penting.

·      Bentuk bentuk merupakan sebuah unsur yang komplek karena mempunyai 3 demensi yaitu panjang, lebar, dan tinggi yang di gabung menjadi satu hingga membentuk sebuah volume atau isi.

·      tekstur penggambaran struktur permukaan suatu objek pada karya seni rupa. Terdapat tekstur semu (buatan) dan tekstur asli.

Prinsip desain adalah cara penyusuan, pengaturan unsur-unsur rupa sehingga membentuk suatu karya seni.

·      Kesatuan (Unity) adalah wadah unsur-unsur lain di dalam seni rupa sehingga unsur-unsur seni rupa saling berhubungan satu sama lain dan tidak berdiri sendiri.Sehingga unsur seni rupa akan bersatu padu dalam membangun sebuah komposisi yang indah, serasi, dan menarik. Prinsip kesatuan merupakan bahan awal komposisi karya seni.

·      Keseimbangan berhubungan dengan berat ringan nya suatu karya seni. Karya seni diatur agar mempunyai daya tarik yang sama di setiap sisinya.

·      Skala/ Proporsi adalah perbandingan antara bagian-bagian yang satu yang lainnya dengan pertimbangan seperti: besar-kecil, luas-sempit, panjang-pendek, jauh –dekat dan yang lainnya.

·      Tekanan adalah karya yang dibuat berdasarkan prioritas utama. Karya yang diciptakan paling awal tersebut lebih menonjol dari berbagai segi obyek pendukungnya seperti ukuran, teknik, dan pewarnaannya

·      Kontras dan Kesamaan adalah prinsip yang mendasari kesan perbedaan dari dua unsur

yang berlawanan dan saling berdekatan.

 

 

 

UNDUH FILE PDF MODUL AJAR BERDIFERENSIASI MAPEL SENI RUPA DI SINI

 

 KUMPULAN MODUL AJAR PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI (TIPE-TIPE GAYA BELAJAR) SMA KELAS X

Baca dan Unduh https://zuhriindonesia.blogspot.com/2022/08/kumpulan-modul-ajar-pembelajaran.html

0 komentar:

Post a Comment