PEMBAHASAN SOAL UN 2016/2017 BAHASA INDONESIA SMK/MAK
KALIMAT SIMPLEKS
KALIMAT SIMPLEKS
KUNCI JAWABAN DAN PEMBAHASAN
Kunci Jawaban: E
Pembahasan
Soal tersebut menanyakan kalimat
simpleks dalam paragraf. Jika dikaitkan dengan kisi-kisi UN 2017/2018, soal
tersebut termasuk ke dalam ruang lingkup materi menulis terbatas level kognitif
penalaran. Kompetensi yang diuji yaitu memvariasikan kalimat.
Kalimat simpleks adalah kalimat
yang hanya mempunyai satu peristiwa,
aksi, atau tindakan. Kalimat simpleks hanya mempunyai satu subjek dan satu
predikat. Kalimat simpleks hanya terdiri atas satu klausa. Kalimat simpleks
disebut juga kalimat tunggal. Kalimat kompleks atau kalimat majemuk adalah
kalimat yang terdiri atas dua klausa atau lebih.
Kalimat simpleks dalam paragraf
tersebut adalah kalimat (5) Film “Laskar Pelangi” dijadikan promosi pariwisata
daerah (SPOPel). Kalimat (1), (2), (3), dan (4) adalah kalimat kompleks.
RINGKASAN MATERI
A. Kalimat Simpleks
Kalimat simpleks adalah kalimat
yang hanya terdiri dari satu subjek dan satu predikat. Dengan kata lain,
kalimat simpleks merupakan kalimat yang hanya terdiri dari satu klausa. Karena
hanya terdiri dari satu predikat, kalimat simpleks hanya memberikan satu
informasi. Kalimat simpleks juga disebut dengan kalimat tunggal.
Contoh
1. Mereka
sedang belajar. (SP)
2. Mereka
sedang mempelajari kalimat. (SPO)
3. Mereka
sedang bermain gamelan. (SPPel.)
4. Dia
sedang mengambilkan guru minuman. (SPOPel.)
5. Beliau
sedang mengajar hari ini. (SPK)
6. Mereka
sedang mempelajari kalimat saat ini. (SPOK)
7. Mereka
sedang bermain badminton tadi pagi. (SPPel.K)
8. Dia
sedang mengambilkan guru minuman tadi pagi. (SPOPel.K)
B. Kalimat Kompleks
Kalimat kompleks juga sering
disebut dengan kalimat majemuk. Kalimat kompleks terdiri dari dua klausa, yaitu
klausa utama yang disebut dengan induk kalimat (inti kalimat) dan klausa
penghubung yang disebut dengan anak kalimat. Klausa utama bisa berdiri sendiri
sebagai kalimat, sedangkan klausa penghubung tidak bisa berdiri sendiri sebagai
kalimat karena pada umumnya mereka berfungsi sebagai keterangan kalimat, contoh
kalimat kompleks:
1. Kalimat
Majemuk Setara
a. Setara Gabungan (dan, serta)
Para guru mengadakan penelitian kemudian menyusun
laporannya.
b. Setara Pilihan (atau)
Beliau
harus bekerja lembur atau membawa pekerjaannya ke rumah.
c. Setara Urutan (lalu, lantas,
kemudian)
Mereka
mengumpulkan data kemudian menganalisisnya secara cermat.
d. Setara Perlawanan (tetapi,
melainkan, sedangkan)
Penelitian
sudah lama dilakukan, tetapi hingga saat ini belum selesai.
2. Kalimat Majemuk Bertingkat
a. AK Ket. Waktu (ketika, waktu, saat,
sebelum)
Mereka
langsung bekerja setelah segala keperluannya disiapkan.
b. AK Ket. Sebab (sebab, karena, lantaran)
Karena umurnya belum cukup, dia tidak diterima
di sekolah itu.
c.
AK Ket. Akibat (sehingga)
Laporan
penelitian itu belum selesai sehingga belum dapat disampaikan kepada
kepala sekolah.
d. AK Ket. Syarat (jika, apabila, kalau,
andaikata)
Jika
ingin hidup enak, kita harus bekerja keras.
e. AK Ket. Tujuan (agar, supaya, untuk,
demi)
Agar
pekerjaan dapat diselesaikan dengan baik, kita harus berdisiplin.
f. AK Ket. Cara (dengan, dalam)
Dengan
menunjukkan barang bukti, saksi itu menjelaskan peristiwa penipuan yang dialaminya.
g. AK Ket. Perbandingan (seperti,
bagaikan, ibarat, sebagaimana)
Bu
Guru menyayangi semua muridnya seperti
menyayangi anaknya sendiri. .
h. AK Ket. Pewatas (yang)
Murid
yang berkacamata itu sangat cerdas
i. AK Ket. Konsesif (meskipun, walaupun)
Meskipun
hari masih pagi, guru sudah banyak yang datang.
j. AK Pengganti Nomina (S, O, Pel.)
1) Bahwa dia sering terlambat sudah mereka
maklumi.
2)
Anggota DPR itu mengatakan bahwa semua
orang harus menghormati hukum.
3) Sebagian orang berpendapat bahwa sekarang ini sulit mencari keadilan
3
Kalimat Majemuk Campuran
Contoh
a. Guru
sedang mengajar dan murid memperhatikan dengan baik saat proses
belajar-mengajar sedang berlangsung.
b. Ketika
pimpinan memberikan arahan, semua karyawan mengikuti dengan sungguh-sungguh dan
mendiskusikannya dengan baik. (Kalimat Bahasa Indonesia oleh Sriyanto,
Badan Bahasa, Kemendikbud)
BACA RINGKASAN MATERI DAN PEMBAHASAN SOAL UN SMK/MAK 2016/2017:
1. Menentukan isi teks anekdot
2. Menentukan makna kata/istilah
3. Membandingkan isi teks
4. Menentukan interpretasi teks anekdot
5. Menentukan urutan teks eksposisi
6. Melengkapi teks eksplanasi
7. Menggunakan kata penghubung
8. Menggunakan pronomina/kata ganti
9. Menggunakan kata bentukan
10. Membaca matriks/tabel
11. Menggunakan tanda baca
12. Memvariasikan kata
13. Mengurutkan teks prosedur
14. Menentukan inti kalimat
15. Menentukan isi teks negosiasi
16. Melengkapi teks negosiasi
17. Menentukan kalimat santun dalam teks negosiasi
18. Mengurutkan peristiwa dalam cerpen
19. Menentukan watak tokoh cerita
20. Menentukan amanat cerita
21. Menentukan latar cerita
22. Menentukan majas dalam cerpen
23. Menentukan makna ungkapan
24. Menentukan makna peribahasa
25. Menentukan kalimat sumbang/tidak padu dalam teks
26. Menentukan tema pantun
27. Melengkapi pantun
28. Menentukan isi teks biografi
29. Mengidentifikasi kata baku dan tidak baku
30. Menentukan fungsi teks biografi
31. Menggunakan konjungsi dengan tepat
32. Memakai tanda baca dengan tepat
33. Menentukan kata tidak baku dalam teks
34. Menyunting kalimat
35. Menentukan struktur teks ulasan film
36. Menggunakan kata bentukan dengan tepat
Makasih banget udah nyempetin buat artikel ini, lumayan buat tugas adekku.
ReplyDelete